Capai 30 Persen, KPU Genjot Pemilih Milenial

Tingkatkan partisipasi pemilih dari kalangan milenial, KPU Banjarnegara jemput bola dengan melakukan sosialisasi ke sekolah. Seperti yang dilakukan di MA Al Fatah Banjarnegara, Sabtu (10/11). DARNO/RADARMAS BANJARNEGARA - Jumlah pemilih milenial yang besar, membuat KPU mempersiapkan strategi khusus.Tujuannya untuk meningkatkan partisipasi pemilih dari kalangan tersebut. Komisioner KPU Banjarnegara M Syarif SW mengatakan pada Pemilu 2019, pemilih milenial mencapai 30 persen. Dia menyebut ada dua strategi untuk meningkatkan partisipasi pemilih milenial ini. Caranya dengan jemput bola dan membentuk agen kepemiluan dari kalangan komunitas. "Kita lakukan jemput bola dengan sosialisasi ke sekolah dan kampus di Banjarnegara," kata dia usai sosialisasi pemilih pemula di MA Alfatah Banjarnegara, Sabtu (10/11). Sedangkan agen kepemiluan ini dibentuk agar sosialisasi lebih mengena. "Kalau rekan sejawat yang menyampaikan akan lebih nyampai. Jadi mereka inilah yang menyampaikan kepada rekan komunitasnya," ujarnya. Diharapkan, partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 sebesar 77,5 persen bisa tercapai. Diantara pemilih milenial ini adalah pemilih pemula. Bagi mereka, menggunakan hak suara adalah hal yang masih baru. "Kita ingin memperkenalkan Pemilu kepada siswa SMA/SMK dan MA. Mulai dari peserta sampai tahapan-tahapannya," paparnya. Sebab pilihan dalam Pemilu menentukan arah negara selama lima tahun mendatang. Menurut dia, pemilih pemula ini perlu dibekali pengetahuan yang memadai. "Tujuannya agar menjadi pemilih yang cerdas, berdaulat, sadar menggunakan hak pilih dan tidak golput," tukasnya. Siswa Kelas XII IPS MA Al Fatah Laura Amanda mengatakan dengan adanya sosialisasi ini, membuatnya semangat menggunakan hak suara. Sebab setiap suara ikut berperan menentukan masa depan negara lima tahun ke depan. (drn)

Sumber: