5 Hal-hal yang Tidak Disukai dari Motor Matic Honda Beat

5 Hal-hal yang Tidak Disukai dari Motor Matic Honda Beat

Motor Matic Murah yang Kualitasnya Ngga Kaleng-Kaleng--

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Motor matic Honda Beat kini menjadi pilihan utama di Indonesia. Namun, seperti halnya semua produk, terdapat beberapa aspek kekurangan. Sehingga ini menjadi hal-hal yang tidak disukai dari motor matic Honda Beat

Meskipun dihargai karena harganya yang bersahabat, Honda Beat 2023 masih menggunakan mesin 110 cc, yang dinilai kurang bertenaga oleh sebagian orang. Mesin yang lebih kecil ini dapat membatasi kinerja motor terutama dalam situasi penggunaan yang memerlukan daya ekstra.

Pengereman belakang Honda Beat masih mengandalkan sistem rem tromol. Meskipun rem tromol dapat diandalkan dalam kondisi tertentu, sistem pengereman cakram biasanya lebih efisien dalam mengatasi situasi pengereman yang ekstrim.

Tarikan Honda Beat terkadang dianggap kurang responsif, terutama pada putaran mesin di bawah kondisi tertentu. Hal ini dapat memengaruhi pengalaman berkendara terutama saat membutuhkan akselerasi cepat atau saat melewati rintangan dalam lalu lintas.

Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa kekurangan-kekurangan ini harus dinilai dengan memperhitungkan kebutuhan dan preferensi masing-masing individu. Honda Beat tetap menjadi pilihan yang menarik bagi banyak konsumen.

Hal-hal yang Tidak Disukai dari Motor Matic Honda Beat

1. Harga Motor

Dalam dunia skutik, harga sering menjadi pertimbangan utama bagi calon pembeli. Meskipun Honda Beat sering dianggap sebagai pilihan yang terjangkau, ada beberapa aspek terkait harga yang perlu diperhatikan sebelum membuat keputusan pembelian.

BACA JUGA:Cara Mengganti Oli Gardan Motor Matic Sendiri

BACA JUGA:Simak Nih! 5 Fungsi Lampu Jauh Motor Matic yang Perlu Kalian Tahu

Meskipun sering dianggap sebagai salah satu skutik paling terjangkau di pasaran, Honda Beat masih harus bersaing dengan pesaing sekelasnya dalam hal harga. Skutik sekelas seperti Yamaha Mio dan Suzuki Nex II memiliki kisaran harga yang kompetitif. 

Yamaha Mio tipe Z, misalnya, dapat ditemukan dengan harga yang lebih rendah, begitu juga dengan beberapa varian Suzuki Nex II dan Address. Perbandingan harga ini menunjukkan bahwa ada alternatif lain yang mungkin lebih hemat di kantong bagi konsumen.

Honda Beat memiliki rentang harga yang cukup luas, mulai dari Rp 16,40 juta hingga Rp 17,25 juta OTR Jakarta. Rentang harga yang luas juga dapat menimbulkan kebingungan dalam memilih model yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran masing-masing pembeli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: