9 Kekurangan Motor Matic yang Memiliki Mesin Besar

9 Kekurangan Motor Matic yang Memiliki Mesin Besar

Meskipun motor matic bermesin besar menawarkan berbagai keunggulan, seperti performa yang lebih bertenaga, stabilitas berkendara, dan fitur teknologi canggih, mereka juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan.-Verdi Pangestu-

RADARBANYUMAS.DSIWAY.ID - Motor matic bermesin besar menawarkan sejumlah keunggulan, seperti performa yang lebih bertenaga, stabilitas berkendara, dan fitur teknologi canggih.

Namun, seperti halnya produk lainnya, motor matic dengan kapasitas mesin besar juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya.

Artikel ini akan membahas beberapa kekurangan utama motor matic bermesin besar.

1. Harga yang Lebih Mahal

Salah satu kekurangan utama motor matic bermesin besar adalah harganya yang lebih mahal dibandingkan dengan motor matic berkapasitas mesin lebih kecil.

BACA JUGA:Lebih Mudah Mengendarai Motor Matic atau Motor Manual ? Ini Perbandingannya

BACA JUGA:8 Masalah Umum pada Motor Matic dan Cara Mengatasinya

Harga yang tinggi ini disebabkan oleh teknologi canggih dan material berkualitas tinggi yang digunakan dalam pembuatannya.

Bagi sebagian orang, investasi awal yang besar ini bisa menjadi kendala, terutama jika anggaran yang tersedia terbatas.

2. Konsumsi Bahan Bakar yang Lebih Boros

Motor matic dengan mesin besar cenderung lebih boros dalam hal konsumsi bahan bakar. Mesin berkapasitas besar membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang tinggi.

BACA JUGA:7 Tips Penting Berkendara Motor Matic di Jalanan yang Rusak

BACA JUGA:7 Tips Aman Berkendara Motor Matic di Jalan Raya

Hal ini berarti biaya operasional yang lebih tinggi, terutama jika motor digunakan untuk perjalanan sehari-hari yang cukup jauh.

Dalam jangka panjang, pengeluaran untuk bahan bakar bisa menjadi beban tambahan bagi pemilik motor.

3. Ukuran dan Bobot yang Lebih Berat

Motor matic bermesin besar umumnya memiliki ukuran dan bobot yang lebih berat dibandingkan dengan motor matic dengan mesin lebih kecil.

BACA JUGA:Spesifikasi Lengkap Motor Matic Aprilia SR-GT 200 yang Harus Diketahui Sebelum Membeli

BACA JUGA:7 Motor Matic 2 Tak Legendaris yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Bobot yang lebih berat ini bisa menjadi tantangan bagi pengendara, terutama saat manuver di jalan yang sempit atau macet.

Selain itu, bagi pengendara yang berpostur tubuh kecil, mengendalikan motor yang berat bisa menjadi lebih sulit dan melelahkan.

4. Perawatan yang Lebih Rumit dan Mahal

Motor matic dengan mesin besar biasanya memerlukan perawatan yang lebih rumit dan mahal. Komponen mesin yang lebih kompleks dan teknologi canggih yang digunakan memerlukan penanganan khusus.

BACA JUGA:5 Alasan Mengapa Motor Matic Lebih Diminati Daripada Motor Bebek

BACA JUGA:Aki Motor Matic Habis, Lebih Baik Isi Ulang atau Diganti?

Suku cadang yang digunakan juga cenderung lebih mahal, dan tidak semua bengkel memiliki keahlian atau peralatan yang diperlukan untuk melakukan perawatan atau perbaikan.

Hal ini berarti pemilik motor mungkin perlu membawa motornya ke bengkel resmi yang biayanya lebih tinggi.

5. Kenyamanan Berkendara di Perkotaan

Di perkotaan dengan lalu lintas yang padat, motor matic bermesin besar bisa menjadi kurang nyaman untuk digunakan.

BACA JUGA:Pehatikan! 7 Tips Penting Mengisi Ulang Aki Motor Matic

BACA JUGA:6 Keuntungan Memasang V-Belt Kavler Pada Motor Matic yang Perlu Anda Tahu!

Ukurannya yang lebih besar membuatnya lebih sulit untuk menyelinap di antara kendaraan lain dalam kemacetan.

Selain itu, konsumsi bahan bakar yang lebih boros bisa menjadi masalah dalam perjalanan jarak pendek yang sering terjadi di perkotaan.

Dalam situasi seperti ini, motor matic dengan mesin lebih kecil mungkin lebih praktis dan ekonomis.

6. Tingkat Emisi yang Lebih Tinggi

Mesin besar cenderung menghasilkan emisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin kecil. Hal ini bisa menjadi masalah bagi pengendara yang peduli dengan dampak lingkungan.

BACA JUGA:5 Dampak Buruk Tidak Pernah Mengganti Filter Oli Motor Matic

BACA JUGA:Anda Perlu Tahu! 6 Tips Menjaga Kualitas Oli Motor Matic

Meskipun beberapa motor matic bermesin besar sudah dilengkapi dengan teknologi yang membantu

mengurangi emisi, seperti sistem injeksi bahan bakar yang lebih efisien, mereka masih cenderung lebih tidak ramah lingkungan dibandingkan dengan motor berkapasitas mesin lebih kecil.

7. Kurang Fleksibel untuk Pengendara Pemula

Motor matic bermesin besar mungkin kurang cocok untuk pengendara pemula.

Tenaga yang besar dan respons yang cepat bisa menjadi tantangan bagi mereka yang belum berpengalaman dalam mengendalikan motor.

Selain itu, bobot yang lebih berat dan ukuran yang lebih besar memerlukan keterampilan berkendara yang lebih baik.

Pengendara pemula mungkin lebih nyaman dan aman menggunakan motor dengan mesin yang lebih kecil dan mudah dikendalikan.

8. Ruang Penyimpanan yang Kurang Optimal

Meskipun beberapa motor matic bermesin besar menawarkan kapasitas bagasi yang luas, tidak semua model memiliki ruang penyimpanan yang optimal.

Desain bodi yang lebih fokus pada performa dan estetika bisa mengurangi ruang yang tersedia untuk penyimpanan.

Hal ini bisa menjadi masalah bagi pengendara yang membutuhkan ruang ekstra untuk membawa barang-barang pribadi atau belanjaan sehari-hari.

 9. Asuransi yang Lebih Mahal

Karena nilai dan performa yang lebih tinggi, motor matic bermesin besar biasanya dikenakan premi asuransi yang lebih mahal.

Biaya asuransi ini bisa menjadi tambahan beban finansial yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli motor jenis ini.

Selain itu, risiko kecelakaan yang lebih tinggi karena kecepatan dan tenaga yang lebih besar juga bisa mempengaruhi besarnya premi asuransi.

 Kesimpulan

Meskipun motor matic bermesin besar menawarkan berbagai keunggulan, seperti performa yang lebih bertenaga, stabilitas berkendara, dan fitur teknologi canggih, mereka juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Harga yang lebih mahal, konsumsi bahan bakar yang lebih boros, dan perawatan yang lebih rumit adalah beberapa hal yang bisa menjadi kendala.

Selain itu, ukuran dan bobot yang lebih berat, tingkat emisi yang lebih tinggi, dan kurangnya fleksibilitas untuk pengendara pemula juga perlu diperhatikan.

Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, calon pembeli dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dan sesuai dengan kebutuhan serta anggaran mereka. (vip)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: