Terkendala Modal, 65 Koperasi Tidak aktif

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebanyak 65 koperasi di Kabupaten Purbalingga tercatat tidak aktif. Persoalan modal ditengarai menjadi penyebabnya. Selain modal, adanya pimpinan koperasi yang menyalahgunakan wewenangnya.

"Saat ini kami memiliki 278 koperasi, termasuk koperasi yang baru. Namun ada yang tidak aktif, jadi harusnya saling sinergi dan semangat tinggi," tutur Kabid Koperasi Dinkop UKM Purbalingga, Endang Suciati, Jumat 3 Mei 2024.

Endang juga menyampaikan berkaitan dengan kegiatan koperasi dari waktu ke waktu permasalahan koperasi semakin beragam, dan kualitas permasalahanya juga semakin besar. Dari sisi kemampuan anggaran, kemampuan pengembangan usaha atau dari sisi persaingan yang semakin ketat, khususnya pada usaha simpan pinjam.

“Banyak pelaku atau lembaga keuangan yang menyelenggarakan pinjaman kepada masyarakat. Satu-satunya jalan agar koperasi untuk bisa bertahan adalah inovasi,” tambahnya.

BACA JUGA:Perkara Kembali Dibuka Usai Dihentikan, Termohon Eksekusi Lahan di Ahmad Yani Harap Keadilan

BACA JUGA:Kantor Desa Pucang Disegel Warga Buntut Aksi Demonstrasi Pelantikan Kades di Banjarnegara

Meskipun hanya simpan pinjam lanjut Endang, tetapi perlu adanya inovasi, baik dari keragaman jenis pinjaman atau simpanan atau jika memungkinkan diversifikasi usaha dan keragaman jenis usaha.

“Kalau kita bertumpu simpan pinjam, ini nampaknya semakin berat, terutama karena kemacetan,” ujarnya.

Kemudian untuk menyikapi puluhan koperasi tidak aktif, juga bisa melalui Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda). Sehingga mereka akan menjadi anggota Dekopinda dan akan mendapat pembinaan. (amr)

Sumber: