Puluhan Relawan Dikirim ke Donohudan

Relawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) dikirim ke Asrama Haji Donohudan. ISTIMEWA BANJARNEGARA - Sebanyak 30 Relawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) dikirim ke Asrama Haji Donohudan untuk mengikuti Temu Sibat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018. Berlangsung dari Senin - Rabu malam (15-17/10), pertemuan ini merupakan yang pertama kalinya digelar. Dalam ajang tersebut PMI Banjarnegara mengirimkan perwakilan Sibat dari beberapa desa. Antara lain dari Desa Sirukem Kecamatan Kalibening, Desa Duren Kecamatan Pagedongan, Desa Pekasiran Kecamatan Batur serta Relawan KSR PMI yang sudah mengikuti diklat dasar. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang membuka acara meminta agar masyarakat mengencangkan ikat pinggang menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam. Ada potensi bencana longsor, banjir, gas beracun, gunung berapi, gempa bumi, tsunami, angin puting beliung dan lainnya. Banyaknya potensi ini merupakan lampu kuning. Agar masyarakat harus lebih waspada. "Masyarakat harus dilatih mitigasi walau sederhana. Pemahaman yang benar serta mempunyai kesadaran yang tinggi terhadap pengurangan resiko bencana alam," ujarnya. Ketua PMI Banjarnegara Setiawan mengatakan Temu Sibat merupakan ajang pembelajaran, menimba ilmu, berbagi pengalaman dan pengetahuan anggota Sibat. Setiawan mengatakan Sibat adalah tim yang pertana kali terjun saat bencana. Sehingga harus memiliki keahlian mitigasi dan tahu apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi. (drn)

Sumber: