Banner v.2
Banner v.1

Gibrig Pusat Daur Ulang Sampah Karangpucung Rusak

Gibrig Pusat Daur Ulang Sampah Karangpucung Rusak

Perbaikan mesin gibrig di PDU Karangpucung, Jumat (9/5).-YUDHA IMAN/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Mesin gibrig atau pemilah sampah otomatis di Pusat Daur Ulang (PDU) sampah Kelurahan Karangpucung, Purwokerto Selatan rusak.

Pantauan Radarmas pada Jumat (9/5), perbaikan mesin gibrig masih dilakukan oleh teknisi bengkel Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyumas sehingga pengolahan sampah berhenti sementara.

Koordinator PDU wilayah Purwokerto Barat dan Selatan Unit Pengelola Kebersihan dan Pertamanan Purwokerto, Saso mengatakan kerusakan mesin gibrig terjadi Rabu (7/5) siang. Dengan kerusakan gibrig tersebut, sebagian sampah yang masuk PDU langsung diproses ke TPA BLE Kaliori.

"Hari ini, Jumat (9/5) masih ditangani. Kemungkinan bisa selesai," katanya ditemui Radarmas, Jumat (9/5).

BACA JUGA:Lokasi Pengembangan PDU Tanjung Digeser

BACA JUGA:30 Persen Anggaran Pengembangan dan Pembangunan PDU Cair Pekan Ini

Saso menjelaskan PDU Karangpucung dengan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Mugi Resik berdiri tahun 2019. Membangun hanggar mandiri, mesin gibrig, conveyor dan armada pengangkut sampah difasilitasi oleh Pemkab Banyumas. Hasilnya selama kurang lebih enam tahun beroperasi, PDU Karangpucung menjadi salah satu referensi pengolahan sampah terbaik di Purwokerto dan sudah pernah dikunjungi oleh Pemda Papua Barat.

"Tenaga sekarang ada 14 orang. Itupun sebenarnya masih kurang ketika ada pekerja yang ijin atau sakit," terang dia.

Dilanjutkannya untuk wilayah Purwokerto Barat, PDU yang masih membutuhkan perhatian adalah PDU Rejasari. Di Rejasari pengolahan sampah tidak berjalan maksimal sehingga olahan sampah menumpuk di dalam hanggar. Informasinya bakal ada pergantian Ketua KSM Rejasari.

"Satu lagi yang masih mati suri di Pasirmuncang. Sampai sekarang KSMnya belum jalan untuk pengolahan sampah di PDU" pungkas Saso. (yda)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: