Kondisi Pasar Hewan Purbalingga Dikeluhkan

PURBALINGGA - Kondisi lingkungan dan penataan pasar hewan Purbalingga dikeluhkan pedagang. Pasalnya, beberapa paving di lingkungan pasar sudah rusak. Sedangkan penataan dinilai semrawut karena parkir yang tidak tertib bahkan masuk sampai los pedagang. Salah satu pedagang burung, Nano mengatakan, kondisi beberapa paving sudah ambrol. Hal ini membuat pasar jadi becek saat hujan. Ia mengharapkan kondisi pasar hewan segera dibenahi. "Kalau hujan memang becek, jadi nampak kumuh. Pasar hewan sering didatangi warga Purwokerto bahkan sampai Jogja, jadi harus diperhatikan," katanya. Nano juga mengeluhkan pengaturan parkir yang kurang tertib, karena banyak sepeda motor parkir di los pedagang. "Harapan saya ada area khusus untuk parkir. Bisa di luar area pasar hewan atau dicarikan tempat khusus," katanya. Terpisah, Kasi Bina Pasar dan Informasi Dinperindagkop Kabupaten Purbalingga Ngudiarto mengatakan, sudah ada rencana penataan lingkungan pasar hewan Purbalingga. Rencana tersebut sudah diusulkan dalam APBD 2017, khususnya terkait pembenahan paving di lokasi timur pasar. Ngudiarto juga mengaku sudah menindaklanjuti informasi dari sejumlah pedagang dan melakukan kroscek lapangan. "Di lokasi tersebut kalau hujan air memang menggenang. Kami sudah usulkan dalam APBD 2017," katanya. Sedangkan untuk penataan lingkungan yang lain termasuk kondisi los maupun kios, tuturnya, masih baik dan layak. Di Pasar Hewan Purbalingga saat ini ada 100 pedagang dalam los dan 32 pedagang dalam kios. Dia mengatakan, untuk retribusi tahun 2016 ditargetkan Rp 200.800.000 dan realisasi baru mencapai 47 persen. "Banyak yang tidak aktif. Selain banyak pedagang yang melakukan transaksi di luar pasar sehingga tidak bisa ditarik retribusi," katanya. (ziz/sus)

Sumber: