Toyota bZ3X 2025: Pengalaman Berkendara Mobil Listrik yang Futuristik dan Praktis
Toyota bZ3X 2025--
Suspensinya juga disetel empuk, membuat perjalanan terasa nyaman bahkan di jalan rusak sekalipun.
Fitur regenerative braking membantu mengisi ulang baterai saat mobil melambat, sekaligus mengurangi keausan rem.
Mode berkendara juga variatif, mulai dari Eco untuk efisiensi maksimal, Normal untuk keseimbangan performa dan efisiensi, hingga Sport untuk pengalaman mengemudi yang lebih agresif.
BACA JUGA:Masih Diburu! 5 Mobil Toyota Klasik yang Tetap Laris & Dicari Kolektor
BACA JUGA:Review Mobil Toyota Calya: Spesifikasi, Performa, dan Keunggulannya di Kelas LCGC
Konsumsi Daya dan Pengalaman Charging
Toyota bZ3X dibekali baterai lithium-ion 71,4 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 500 km dalam sekali pengisian (berdasarkan klaim pabrik).
Dalam penggunaan nyata, banyak pengguna melaporkan bisa menempuh 400–450 km dengan mode berkendara normal.
Untuk charging, bZ3X sudah mendukung fast charging DC hingga 150 kW, yang bisa mengisi baterai dari 20% ke 80% dalam waktu sekitar 30 menit.
Di rumah, pengguna biasa memakai charger AC 7 kW yang mengisi penuh dalam 8 jam semalaman. Ini artinya, mobil siap digunakan setiap pagi tanpa harus repot.
BACA JUGA:Mau Beli Mobil Honda Baru? Ini Daftar Harga Honda Accord, Jazz, dan HR-V 2025 yang Paling Dicari!
BACA JUGA:HiAce vs Isuzu Traga mana yang lebih Ekonomis untuk mobil Niaga ?
Beberapa pengguna juga mengapresiasi fitur jadwal pengisian otomatis, yang memungkinkan mereka mengatur waktu charging agar sesuai dengan tarif listrik non-subsidi yang lebih murah di malam hari.
Fitur Canggih yang Memanjakan
Toyota menyematkan banyak fitur modern di bZ3X. Mulai dari Toyota Safety Sense, adaptive cruise control, lane keeping assist, hingga fitur voice command berbasis AI.
Konektivitas smartphone juga lancar dengan Android Auto dan Apple CarPlay. Fitur panoramic sunroof dan sistem audio premium juga jadi nilai plus bagi pengguna yang suka kenyamanan maksimal.
Selain itu, sistem navigasi sudah terintegrasi dengan data lalu lintas real-time, sehingga perjalanan jadi lebih efisien.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


