Prinsip Utama Parenting yang Membentuk Karakter Anak
Prinsip Utama Parenting yang Membentuk Karakter Anak-The AsianParent-
Ketika anak berbuat kesalahan, pendekatan yang tepat adalah memberikan teguran dengan lembut namun tegas. Hindari penggunaan marah atau tindakan fisik sebagai bentuk hukuman. Sebaliknya, tunjukkan pemahaman terhadap kesalahan mereka, dan ajarkan konsekuensi positif dari tindakan yang baik.
BACA JUGA:Tips Parenting Sukses untuk Single Dad alias Ayah Tunggal
BACA JUGA:Parenting Terbaik untuk Anak Batita yang Bisa Diberikan Orang Tua
Memberikan pemahaman kepada anak saat melakukan kesalahan merupakan langkah penting dalam mendidik karakter mereka. Jelaskan dengan tenang mengapa tindakan mereka tidak sesuai, serta berikan alternatif yang lebih baik. Hal ini membantu anak memahami konsep moral dan bertanggung jawab atas tindakan mereka.
Pujian adalah alat yang efektif dalam mendidik anak. Ketika mereka berhasil melakukan sesuatu yang baik, berikan pujian dengan tulus. Ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri mereka tetapi juga memperkuat perilaku positif yang patut diapresiasi.
Jangan ragu untuk menetapkan batasan yang jelas, namun lakukan dengan penuh kepedulian. Anak perlu merasakan bahwa batasan yang diberikan oleh orang tua berasal dari keinginan untuk melindungi dan membimbing mereka. Hindari memberikan batasan secara mendadak, tetapi jelaskan dengan jelas alasan di balik setiap keputusan.
3. Meluangkan Waktu untuk Anak
Meskipun kesibukan sering menjadi alasan, menyempatkan waktu untuk terlibat dalam kehidupan anak memiliki dampak positif yang signifikan. Salh satuny adalah dengan menjadikan waktu sarapan sebagai momen berharga bersama keluarga.
Mengalokasikan waktu untuk mengantar dan menjemput anak ke sekolah menciptakan momen kebersamaan yang tak tergantikan. Selain itu, menjadi sarana untuk mengecek keseharian anak dan memberikan dukungan positif sebelum dan setelah aktivitas belajar.
BACA JUGA:8 Tips Parenting Tepat Untuk Anak Yang Sering Ngambek
BACA JUGA:Mendidik Balita dengan Gaya Parenting yang Benar
Sempatkan diri untuk hadir dalam acara-acara yang melibatkan anak. Baik itu pertandingan olahraga, pertunjukan sekolah, atau kegiatan ekstrakurikuler lainnya. Kehadiran orang tua menjadi sumber kebanggaan dan dukungan bagi perkembangan anak.
Sebelum tidur, luangkan waktu untuk berbincang dengan anak tentang kegiatan mereka sepanjang hari. Dengan pendekatan yang santai, ajukan pertanyaan terbuka dan dengarkan cerita mereka.
Quality time tidak selalu harus melibatkan aktivitas besar. Kadang-kadang, waktu yang dihabiskan bersama tanpa tekanan justru lebih berharga. Bermain sederhana, mendengarkan cerita anak, atau sekadar bersama dalam keheningan dapat menciptakan kenangan yang indah.
4. Menumbuhkan Sikap Kemandirian Anak
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


