Banner v.2

GNKK Didorong Jadi UGG

GNKK Didorong Jadi UGG

FGD : Focus Group Discussion (FGD) Sosialisasi dan Optimalisasi Geopark Karangsambung-Karangbolong di BIKK LIPI Karangsambung.IMAM/EKSPRES KARANGSAMBUNG - Kementerian Pariwisata RI mendorong Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong (GNKK) menjadi UNESCO Global Geopark (UGG). Nantinya setelah menjadi geopark global UNESCO, tentunya akan mudah untuk dipasarkan pada kacah dunia internasional. Hal ini disampaikan pada acara Focus Group Discussion (FGD) Sosialisasi dan Optimalisasi Geopark Karangsambung-Karangbolong di BIKK LIPI Karangsambung, Rabu (28/8). “Dengan menjadi UGG, brandingnya akan lebih mudah. Karena kalau sudah distempel oleh UNESCO, kelasnya menjadi kelas dunia. Maka kita promosinya ke level dunia. Sehingga yang datang itu wisatawan mancanegara," ujar Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi Don Kardono. Don Kardono menyampaikan untuk dapat menjadi UGG, setidaknya Karangsambung-Karangbolong harus memenuhi 3A. Ini meliputi akses yang memadai. Selain itu yakni amenitas atau fasilitas yang memberikan pelayanan bagi para wisatawan. Fasilitas ini tentunya untuk segala keperluan dan kebutuhan selama tinggal atau berkunjung. Fasilitas dapat seperti hotel maupun homestay. Adapun yang ketiga yakni atraksi. Ini meliputi berbagai berbagai potensi yang dimiliki oleh Kawasan Geopark Karangsambung-Karangbolong. "Kita butuh satu saja yang kuat dan mendunia. Setelah itu geopark akan menjadi “lokomotif” untuk mengangkat destinasi-destinasi lainnya," katanya. Hingga kini, menurutnya, keberadaan Geopark Karangsambung-Karangbolong sebenarnya sudah mulai dikenal publik. Kendati demikian, keberadaaanya masih harus dipublikasikan secara massif. Bukan itu saja, pengelolaannya juga harus baik. "Kebumen ini menarik. Selain da geopark, dekat pula dengan bandara Internasional New Yogyakarta International Airport (NYIA),” paparnya. Bupati Kebumen H Yazid Mahfudz menyampaikan pihaknya sangat serius dalam mengembangkan Geopark Karangsambung-Karangbolong. Dalam hal ini Pemkab Kebumen juga telah melakukan MoU dengan Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) Jakarta untuk membuat master plan. "Geopark ini sangat strategis, dengan dekatnya bandara yang cuma 45 menit. Ini peluang sekaligus tantangan," ungkapnya. Selain itu Pemkab Kebumen juga telah membentuk badan khusus yang menangani geopark. Yakni Badan Pengelola Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong. Selain itu, Pemkab Kebumen juga telah melaksanakan musrenbang khusus untuk membahas rencana pengembangan geopark. "Kami juga bersinergi dengan pemerintah desa yang ada di wilayah geopark nasional. Ini agar memasukkan program pengembangan geopark dalam RPJMDesnya,” terangnya. Menanggapi geopark, Direktur Pelaksana Formasi Yusuf Murtiono menyampaikan pada umumnya pembahasan geopark masih berkutat pada sektor pariwisata. Padahal menurutnya pariwisata hanya bonus saja. Geopark mempunyai tiga unsur yakni pendidikan, kelestarian alam dan ekonomi. Jika pendidikan telah mampu memberi kesadaran yang tinggi kepada masyarakat, maka akan tercipta kelestarian lingkungan. Lingkungan yang lestari akan menarik untuk pariwisata dan berdampak pada peningkatan ekonomi. “Ini penting untuk dipahami. Pariwisata, ,erupakan bonus saja jika lingkungan telah lestari. Contohnya di Kecamatan Ayah. masyarakat mempunyai kesadaran yang tinggi untuk kelestarian alam, seperti menjaga hutan. Kini banyak objek wisata tumbuh di Kecamatan Ayah,” ucapnya. (mam)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: