Nelayan Tegalretno Minta TPI Baru
Pantai Tegalretno Kecamatan Petanahan. Para nelayan di Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan berharap Bupati Kebumen membangun Tempat Pelelangan Ikan (TPI).--
Eks TPI Dibongkar untuk Proyek Shrimp Estate
KEBUMEN – Para nelayan Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan meminta Bupati Kebumen membangun kembali Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Sejak TPI mereka dibongkar dua tahun lalu untuk proyek tambak udang nasional, mereka terpaksa menjual hasil tangkapan ke desa lain.
Ketua Paguyuban Nelayan Mina Barokah Tegalretno, Ahmad Daezin mengatakan para nelayan harus pergi ke TPI Tanggulangin di Kecamatan Klirong untuk menjual ikan. Jarak tempuh dan biaya tambahan membuat aktivitas nelayan makin berat.
"TPI kami dibongkar tahun 2022 untuk proyek tambak nasional. Sampai sekarang belum dibangun lagi," kata Ahmad, Rabu (17/7).
Ia menuturkan, TPI lama berdiri di atas lahan milik pemerintah. Saat proyek Tambak Udang Berbasis Kawasan (BUBK) atau Shrimp Estate dimulai, fasilitas itu digusur.
Pemkab sebelumnya berjanji akan membangun TPI pengganti, bahkan denah dan lokasi sudah disiapkan. Sayangnya, lokasi tersebut kini terkikis ombak.
"Sudah disurvei, tapi tanahnya sudah habis karena abrasi. Jadi tidak bisa dibangun di sana lagi," ucapnya.
Seiring pergantian bupati, Ahmad berharap pembangunan TPI bisa diprioritaskan. Informasi terakhir dari Dinas menyebutkan ada rencana pembangunan baru.
"Sekarang Bupatinya Ibu Lilis, kami minta ini jadi prioritas. TPI penting sekali bagi nelayan," ujar Ahmad.
Selain TPI, ia juga berharap pemerintah menyediakan gudang atau ruang mesin untuk menyimpan mesin perahu. Selama ini nelayan terpaksa memanggul mesin ke rumah karena takut dicuri jika dibiarkan di kapal.
"Kalau ada ruang mesin, kami tak perlu gotong-gotong pulang. Ini juga soal keamanan," tuturnya.
Ahmad menyebut perkampungan nelayan di Tegalretno terbentuk sejak 2004. Kini ada sekitar 40 nelayan aktif yang mengandalkan laut untuk hidup.
Kepala DLHKP Kebumen, Asep Nurdiana mengatakan pihaknya sedang mengkaji ulang lokasi TPI pengganti. Menurutnya, kondisi alam seperti abrasi harus jadi pertimbangan utama.
"Kita sedang koordinasi dengan pihak terkait untuk calon lokasi yang baru," ujar Asep, Kamis (18/7).
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

