Memetri Bumi, Tradisi Pertanda Memasuki Musim Tanam di Prembun
--
Pertunjukan seni lengger masih berlanjut selepas Dzuhur hingga sore hari di lapangan Desa Prembun untuk menghibur masyarakat. Sukini bersama penari lengger lainnya dapat bebas berekspresi dalam menari. Tidak lagi terikat oleh kesakralan.
Rangkaian tradisi memetri bumi berikutnya adalah pagelaran wayang kulit semalam suntuk. Usai seluruh acara adat terlaksana, keesokan harinya petani memulai kesibukan beraktivitas di sawahnya. Diantaranya mesin traktor turun untuk mengolah lahan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


