Dishub Cilacap Bangun Palang Pintu Otomatis di Empat Titik Rawan

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cilacap akan membangun palang pintu otomatis di empat perlintasan kereta api yang sering dianggap rawan. Lokasi-lokasi tersebut meliputi Jalan Rinjani, Jalan Flores dekat Pasar Limbangan, dan Jalan Diponegoro. Proyek ini merupakan hasil dari Nota Kesepahaman (MoU) antara Dishub Cilacap dan Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 

Rencananya, pembangunan palang pintu otomatis ini akan selesai pada 4 Juni 2029. Namun, Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Cilacap, Djasun, menjelaskan bahwa progres pembangunan saat ini masih terhambat akibat kendala efisiensi anggaran. 

“Kami telah melakukan MoU dengan Ditjen Perkeretaapian untuk pembangunan palang pintu otomatis di empat lokasi tersebut. Namun, saat ini masih terkendala efisiensi anggaran,” ujar Djasun.

Terkait dengan pengoperasian palang pintu otomatis, Djasun mengatakan bahwa para penjaga palang pintu kereta api yang ada saat ini akan menjalani pelatihan khusus. Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan mereka memenuhi persyaratan yang ketat.

BACA JUGA:Banyak Palang Pintu Kereta Api Tanpa Penjaga di Cilacap

“Penjaga palang pintu harus memiliki sertifikat kecakapan dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang diperoleh melalui pelatihan dan uji kompetensi. Mereka harus memahami prosedur kerja, memiliki fokus dan kewaspadaan tinggi, serta mampu melakukan tindakan pengawasan dan memberikan isyarat saat kereta melintas,” jelas Djasun.

Djasun menambahkan, pelatihan bagi para penjaga palang pintu di empat titik tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2026.

Langkah ini diambil untuk memastikan keselamatan dan kelancaran operasional perlintasan setelah palang pintu otomatis terpasang. (rey)

Sumber: