Banner v.2

Kabar Gembira, Angkutan Massal Trans Jateng Akan Masuk Cilacap

Kabar Gembira, Angkutan Massal Trans Jateng Akan Masuk Cilacap

Ilustrasi angkutan Trans Jateng yang dalam waktu dekat akan beroperasi masuk wilayah Kabupaten Cilacap-Sukaryanto untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Program angkutan massal Trans Jateng dipastikan akan mulai beroperasi atau masuk wilayah Kabupaten Cilacap dimulai dengan koridor Purwokerto (Bulupitu) menuju Kroya. 

Jalur ini nantinya akan terintegrasi langsung dengan stasiun dan terminal, membuka akses transportasi yang lebih mudah dan murah bagi masyarakat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap, Sukaryanto, menyampaikan bahwa Pemkab Cilacap telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah dan telah mengirimkan surat resmi dari Bupati kepada Gubernur Jawa Tengah. 

"Dalam masterplan Trans Jateng, jalur Bulupitu–Kroya bahkan hingga ke Cilacap memang sudah masuk. Harapannya, dari Terminal Bulupitu bisa langsung ke Kroya dan terkoneksi ke Stasiun Kroya," jelas Sukaryanto, Kamis (24/7/2025).

BACA JUGA:Trans Banyumas Diusulkan di Cilacap

Tak hanya itu, Dishub juga sudah mengusulkan jalur perintis dari Teluk Penyu ke Jetis, namun belum bisa direalisasikan karena tidak memenuhi kriteria wilayah terpencil atau terisolir. 

"Sebagai alternatif, jalur di wilayah Cimrutu, Sidareja kini tengah disurvei sebagai kandidat baru untuk jalur perintis semoga ini juga dapat segera terlaksana," lanjutnya. 

Meskipun semula dijadwalkan pada 2028, pelaksanaan koridor Trans Jateng diundur ke 2029 karena harus menyesuaikan dengan prioritas pembangunan Provinsi Jawa Tengah yang saat ini fokus pada ketahanan pangan, pariwisata, industri, dan potensi daerah.

"Walaupun diundur, kehadiran Trans Jateng di Cilacap akan membangkitkan kembali jalur-jalur perdagangan lama seperti Kroya–Banyumas yang selama ini kurang terlayani transportasi umum, " tandasnya. 

BACA JUGA:Angkutan Kota di Cilacap Kian Sepi, Pendapatan Sopir Turun Drastis

Lebih lanjut, Sukaryanto menilai Trans Jateng tak hanya sekadar menyediakan akses transportasi, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat secara menyeluruh.

"Transportasi itu pembuka ekonomi. Saat konektivitas hidup, aktivitas warga dan perdagangan juga bergerak," ujarnya.

Sebagai bentuk dukungan, Pemkab Cilacap juga akan membangun halte-halte pemberhentian di titik-titik strategis. Fasilitas tersebut menjadi bagian penting agar layanan Trans Jateng benar-benar bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.

"Pembangunan halte jadi tanggung jawab kabupaten. Kami akan siapkan titik-titik strategisnya, tapi yang pasti akan dibangun di wilayah Kroya terlebih dahulu," pungkas Sukaryanto. (jul) 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: