Jalan Pakunden-Papringan Rawan Jambret

Jadi Jalur Antar Kecamatan, Tak Ada LPJU BANYUMAS-Jalan Kabupaten utama yang  menghubungkan Desa Pakunden hingga Desa Papringan Kecamatan Banyumas, belum dilengkapi Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU). Suasana jalan yang sepi dan gelap, menjadikan kawasan ini rawan kriminalitas. Jalan tersebut merupakan jalur penghubung tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Banyumas, Kecamatan Kebasen, dan Kecamatan Patikraja. Salah seorang warga, Darno (30) mengatakan, karena jalan yang gelap, kendaraan yang dia kendarai nyaris keluar dari jalan raya. "Karena gelap, jalan kurang terlihat. Hampir saja terperosok karena keluar dari jalur," ujarnya. Warga Desa Papringan, Roso (45) mengatakan, jalan tersebut sepi pada malam hari. Dia berharap ada lampu penerangan jalan di sana. "Karena kebanyakan tepi jalan itu sawah dan kebun, sebaiknya diberi lampu jalan. Kadang malam hari itu pengendara membunyikan klakson terus-menerus, saya pikir dia tidak berani karena gelap," jelasnya. Camat Banyumas,  Drs Ahmad Suryanto MSi, melalui Kasi Pembangunan Nano Sumarno mengatakan, Kecamatan Banyumas mendapatkan informasi masyarakat yang menyebut jalur tersebut rawan penjambretan. Menurut dia, pihak kecamatan mengusulkan ke kabupaten agar jalan tersebut bisa diberi lampu penerangan jalan mulai dari Desa Pakunden hingga Desa Papringan yang berbatasan langsung dengan Desa Mandirancan, Kecamatan Kebasen. Dia menjelaskan, jalur tersebut merupakan jalan yang dilalui untuk menuju ke Desa Dawuhan yang menjadi lokasi wisata sejarah dan religi. "Itu jadi program prioritas dari Kecamatan. Karena itu jalan kabupaten dan banyak dilalui kendaraan, kami harap nantinya ada lampu penerangan jalan, meski beberapa kilometer dulu," imbuhnya. (wah)

Sumber: