Banjarnegara Masuk PPKM Level 2
VAKSIN: Masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara. (DARNO/RADARMAS)
Satu-Satunya di Jateng
BANJARNEGARA - Kabupaten Banjarnegara menjadi satu-satunya daerah di Jawa Tengah yang masuk kategori PPKM Level 2. Hari ini (kemarin, red), kasus barunya 24 kasus yang diperiksa dengan PCR.
Hal ini berdasarkan Instruksi Menteri dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 15 tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3 dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali. Inmendagri ini berlaku dari tanggal 8 Maret sampai 14 Maret 2022.
"Alhamdulillah minggu kemarin dan minggu ini kita di level 2," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara dr Latifa Hesti Purwaningtyas, Selasa (8/3).
Dia membenarkan, Banjarnegara menjadi satu-satunya kabupaten di Jawa Tengah yang masuk PPKM Level 2. Banjarnegara masuk kategori PPKM Level 2 berdasarkan assesment situasi Covid di Banjarnegara per tanggal 6 Maret.
"Berdasarkan kasus konfirmasi nilainya 22,26 per 100.000 penduduk, kemudian angka rawat inapnya 4,3 per 100.000 penduduk. Sedangkan angka kematian 0,22 per 100.000 penduduk," jelasnya.
Untuk angka testing 13,3. "Jadi satu orang pasien sudah kita testing sejumlah 13 orang kontak eratnya. Sedangkan angka tracing kita 11,44 dan BOR rumah sakit di angka 49,15," terangnya.
Dikatakan, meskipun masuk level 2, belum bisa dinyatakan kasus menurun. "Angka kasus masih fluktuatif. Kita tidak bisa ngomong sudah turun," ungkapnya.
VAKSIN: Masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara. (DARNO/RADARMAS)
Oleh karena itu, pihaknya berharap masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi lengkap. Vaksinasi ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan, Kodim 0704/Banjarnegara dan Polres Banjarnegara.
Dikatakan, untuk saat ini cakupan vaksinasi dosis 1 umum 87,08 persen, dosis 2 umum 67,61 persen dan dosis 3 umum 3,51 persen.
Sementara cakupan vaksinasi dosis 1 lansia 76,52 persen, dosis 2 lansia 57,16 persen dan booster lansia 4,05 persen. "Sedangkan vaksinasi anak sekolah dosis 1 sebanyak 90,03 persen dan dosis 2 di angka 61,19 persen," terangnya.
Latifa menjelaskan, kasus kumulatif di tahun 2022 sejumlah 1.452, kasus sembuh 1.257, kasus meninggal dunia yang PCR positif pada tahun 2022 sebanyak 26 orang.
"Total kasus yang masih melaksanakan perawatan 169, terdiri dari perawatan di rumah sakit 71, isoman 97 dan isolasi terpusat di BLK Klampok satu," terangnya.
https://radarbanyumas.co.id/60-nakes-banjarnegara-terkonfirmasi-positif-covid/
Pasien Covid-19 rawat ini dirawat di berbagai rumah sakit di Jawa Tengah, tidak hanya di Banjarnegara (drn)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

