Penginapan Diduga Jadi "Sarang" Prostitusi Online di Cilacap

Kamis 28-11-2019,17:29 WIB

SOSIALISAI: Acara sosialisasi penganggulangan HIV/AIDS di Kecamatan Majenang beberapa waktu lalu. CILACAP-Sejumlah penginapan di Kabupaten Cilacap disinyalir kerap dijadikan oknum Pekerja Seks Komersial (PSK) dan lelaki hidung belang sebagai tempat prostitusi berbasis online. Dari catatan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Cilacap dan Voluntary Counselling and Testing (VCT) Cahaya Puspita Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilacap menyebutkan, tidak sedikit pengunjung yang konsultasi ke mereka mengaku sebagai pengguna PSK yang sedang tinggal di sebuah tempat penginapan. Manajer Kasus HIV/AIDS KPA Kabupaten Cilacap Rubino Sriadji mengatakan, sebagian dari mereka mengaku sebagai pengguna prostitusi online. Prostitusi online maksudnya adalah transaksinya dimulai dari internet atau media sosial. "Dan dari informasi yang kami dapatkan dari yang konsultasi ke kami, itu hampir banyak dilakukan di penginapan. Penginapan di sini bukan hanya hotel berbintang, tetapi juga di hotel kelas melati," ucap dia setelah kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam program penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Cilacap di Gedung Sumekar Setda Cilacap, Rabu (27/11). Rubino yang juga Manajer Voluntary Counselling and Testing (VCT) Cahaya Puspita Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilacap menambahkan, itu sudah menjadi kebiasaan sejumlah orang. Karena dengan harga yang cukup terjangkau, mulai dari Rp 300 ribu, mereka bisa mengakses PSK dengan paras atau fisik yang bagus. "Ada transaksi (terjangkau) itu, menurut hemat kami karena ada pertimbangan tertentu dari yang menjajakan tersebut. Yang mungkin secara umum nilainya bisa di atas Rp 1 juta menjadi nilainya lebih rendah, sekitar Rp 300 ribuan," imbuhnya. Dia menambahkan, informasi ini sudah merebak di Cilacap. Penggunanya bukan hanya mereka yang sudah berkeluarga. Tetapi banyak juga dari mereka adalah masih pelajar SMA. "Dan sekarang cukup mudah untuk mengakses layanan (prostitusi) di internet, media sosial," tandasnya. Ketua Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Cilacap, Amin Suwanto mengatakan, secara prosedural pihaknya tidak pada posisi menyediakan prostitusi. "Kita juga sudah mewanti-wanti untuk tidak menerima tamu di bawah umur. Karena ini sudah menjadi imbauan langsung dari Polda dan lain sebagainya," ujarnya. Tidak semua hotel atau penginapan di Kabupaten Cilacap berada di naungan PHRI. Untuk yang masih aktif di PHRI, dia memastikan selalu mengingatkan untuk menaati peraturan dan himbauan yang ada."Bisnis tidak serta merta selalu mencari uang. Kita juga sudah sering diantaranya menyampaikan untuk tidak menerima tamu di bawah umur," tambahnya. Menyikapi ini, dirinya meminta komunikasi antara KPA Cilacap dan PHRI untuk lebih ditingkatkan. Karena tidak ada komunikasi, dikawatirkan akan tersiar kabar yang tidak benar. "Kita harus seperti apa, apakah ada rekomendasi dari KPA buat kita. Kalau tidak ada komunikasi kan bahasanya bisa menjadi liar," imbuhnya. Pada sejumlah kasus, memang ada pengalaman seorang tamu yang menanyakan secara spesifik kepada sebuah hotel di Cilacap, apakah ada PSK yang tinggal di hotel tersebut, dia jawab dan pastikan tidak ada. Sekretaris Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Kabupaten Cilacap Sardjono mengatakan, dari total sebaran ODDA di Kabupaten Cilacap sebanyak 1002, Kecamatan Cilacap Selatan menjadi yang tertinggi dengan 140 ODHA, Kesugihan tertinggi kedua dengan jumlah 111, Jeruklegi ketiga 66 kasus, Cilacap Tengah 59 ODHA, disusul Cilacap Utara sebanyak 58. Dari sebanyak itu, Jumlah riil ODHA yang terdata sebanyak 998 ODHA, dan tidak semua ODHA yang terdata tersebut terjangkau layanan."Jumlah ODHA yang terjangkau layanan hanya sebanyak 780 orang. Layanan ini meliputi perawatan, pengobatan, dukungan dan pendampingan," ungkapnya. Banyaknya ODHA yang lost follow up atau berhenti dari jangkauan layanan menurut dia disebabkan sejumlah faktor. Antara lain alasan ekonomi, jarak ke tempat layanan jauh, dan ada kemungkinan juga terjadi perpindahan domisili. 5 Besar Sebaran ODHA Per wilayah Kecamatan Jumlah ODHA Cilacap Selatan 140 Kesugihan 111 Jeruklegi 66 Cilacap Tengah 59 Cilacap Utara 58 Jumlah Total 1002 (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait