Yang terpenting adalah jangan teramat berfokus pada HP saat kamu tengah berjalan. Pakailah earbuds, earphone, atau sejenisnya jika kamu sedang menggunakan maps.
BACA JUGA:7 Tips Agar Lamaran Kerja Kamu Diterima di Aplikasi LinkedIn
BACA JUGA:Penting! Tips Terhindar HIV/AIDS yang Perlu Kamu Ketahui
Kabari selalu orang-orang terdekatmu, terutama keluarga. Bila diperlukan, kamu bisa membagikan live location kamu ke mereka.
4. Spontanitas
Dengan mencoba solo traveling, itu merupakan suatu langkah besar yang kamu ambil. Sebab itu, buatlah perjalananmu dengan penuh rasa tanggung jawab tetapi tanpa melakukan sisi spontanitas.
Yang dimaksud tanggung jawab di sini adalah mematuhi setiap aturan yang ada, norma, serta etika dalam perjalananmu menuju tempat tujuan.
BACA JUGA: 7 Tips Belajar Efektif untuk Meningkatkan Produktivitas Pendidikan Anda
BACA JUGA:Sedang Mengalami Insomnia? Coba 5 Tips Ini Agar Kamu Bisa Cepat Tidur Nyenyak!
Jangan ragu untuk memainkan kreativitasmu dan spontanitasmu. Buatlah sebuah itinerary perjalanan dengan segala pertimbangan dan perubahan yang mungkin terjadi.
5. Mengabadikan Perjalananmu dalam Sebuah Jurnal
Jalan yang kamu tempuh adalah sebuah petualangan baru yang tentu saja akan menjadi suatu pengalaman yang dapat kamu jadikan wawasan untuk siapa saja.
Sebagai solo traveling, kamu mempunyai peluang untuk membagikan wawasan dan pengalamanmu sebagai bahan edukasi untuk orang lain. Hal ini tentu saja juga berlaku untukmu yang baru melakukan solo traveling.
BACA JUGA:Tips Pencegahan Heat Stroke, Jaga Kesehatan di Tengah Cuaca Ekstrem!
BACA JUGA:8 Tips Menabung untuk Pelajar
Sebagai seorang solo traveling, kamu telah memberikan jasamu terhadap lingkungan dan dapat kamu jadikan pengalaman-pengalamanmu dalam sebuah jurnal. Wujudnya beragam, mulai dari tulisan, gambar, rekaman hingga video.