1. Tidak Terpenuhinya Persyaratan
Kesalahan paling umum adalah ketidakpahaman terhadap persyaratan yang harus dipenuhi. Calon peminjam perlu memahami dengan jelas dokumen apa saja yang diperlukan dan kriteria apa yang harus dipenuhi untuk memenuhi syarat.
2. Ketidaklengkapan Dokumen
Pengajuan yang tidak dilengkapi dengan dokumen yang benar dan lengkap akan hampir pasti ditolak. Penting bagi calon peminjam untuk memeriksa kembali dokumen mereka sebelum mengajukan permohonan.
3. Tidak Sesuai dengan Limit Pinjaman
Mengajukan jumlah pinjaman yang melebihi kapasitas finansial dapat membuat pengajuan ditolak. Evaluasi yang cermat terhadap kebutuhan bisnis dan kemampuan membayar kembali adalah kunci dalam menentukan jumlah yang diajukan.
BACA JUGA:Tabel KUR Pegadaian Syariah, Pinjaman Hingga Rp 10 Juta Tanpa Jaminan
BACA JUGA:Skema Pembiayaan dan Bunga KUR Pegadaian Syariah
4. Risiko Kredit Tinggi
Calon peminjam dengan riwayat kredit buruk atau tingginya risiko kredit memiliki peluang kecil untuk disetujui. Meningkatkan skor kredit dan memperbaiki riwayat kredit dapat membantu meningkatkan peluang persetujuan.
5. Kondisi Keuangan Buruk
Keberlanjutan bisnis dan kemampuan membayar kembali pinjaman sangat dipertimbangkan. Bisnis yang tidak stabil atau mengalami kerugian dalam jangka panjang memiliki peluang kecil untuk disetujui.
6. Proses Verifikasi Gagal
Informasi yang tidak valid atau disverifikasi dapat menghambat proses pengajuan. Menyajikan informasi yang akurat dan dapat diverifikasi adalah langkah penting.
BACA JUGA:Kesalahan Fatal yang Membuat Ajuan KUR BSI Anda Tertolak!
BACA JUGA:Begini Caranya Agar Pengajuan KUR BSI Kamu Langsung Diterima!