CILACAP,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Buntut kekalahan PSCS Cilacap 0 - 1 dengan Persela Lamongan karena hadiah pinalti yang diberikan wasit, pada laga kedua Liga 2 pada Sabtu (16/9/2023), Presiden PSCS Cilacap akan melaporkan wasit yang memimpin laga tersebut. Hal itu dikakukan karena wasit dinilai merugikan PSCS Cilacap.
"Kita main di kandang, tapi kenyataannya kita didzhalimi oleh kepemimpinan wasit. Saya sangat kecewa, sehingga kita akan laporkan," kata Presiden PSCS Cilacap Bambang Tujiatno, Senin (18/9/2023).
Menurutnya, pinalti yang diberikan wasit tidak tepat karena tidak ada pelanggaran. Pemain PSCS Cilacap murni mengambil bola. Kemudin banyak sekali pelangaran-pelanggaran kepada striker PSCS Cilacap, namun wasit diam saja.
"Kita akan kumpulkan bukti-bukti rekaman pertandingan. Kita sempat protes, namun wasit diam saja. Kapan sepakbola Indonesia maju jika kepemimpinan wasit seperti itu," tegas Bambang.
Terkait hasil yang didapat, Bambang meminta maaf kepada segenap suporter serta masyarakat Cilacap. Ia meminta para suporter agar tetap setia mendukung PSCS Cilacap, karena jalannya Liga 2 masih panjang.
"Terima kasih karena tetap mendukung kami, terlepas hasil pertandingan kemarin. Masih ada 10 laga lagi. Pemain kita sudah maksimal, dan pertandingan kemarin kita sudah main bagus. Tapi kenyataan wasit tidak berpihak," pungkas Bambang.
Diketahui pada pertandingan Sabtu (16/9/2023), PSCS Cilacap terpaksa harus menelan kekalahan dari Persela Lamongan 0 - 1, dari gol yang dilesakkan pemain asing Persela Lamongan Kim Doyoung pada menit 80 dari titik pinalti.
Meski mengusai jalannya pertandingan serta menciptakan beberapa peluang emas, namun skor 0 - 1 tidak berubah untuk kemenangan Persela Lamongan hingga peluit akhir dibunyikan. (jul)