BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Selasa (29/8) di Balai Desa Kalisari, Cilongok dilaksanakan Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP) oleh Dinas Kesehatan Banyumas. Dengan sentra tahunya, PKP di Desa Kalisari juga menyasar ke pedagang jajanan keliling.
Sub Koordinator Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Dinas Kesehatan Banyumas, Imam Subagyo mengatakan PKP di Desa Kalisari menjadi pelaksanaan PKP yang ketiga. Sebelumnya PKP dengan sasaran sentra pangan jajanan telah dilaksanakan di Desa Panembangan dan Taman Kota Ajibarang.
"Dilaksanakan di Kalisari karena desa ini terkenal dengan sentra tahunya. Ternyata banyak peserta juga datang dari pedagang jajanan keliling," katanya ditemui Radarmas, Selasa (29/8).
Imam menjelaskan fasilitasi PKP dilaksanakan guna meningkatkan kapasitas penjamah pangan dan capaian sertifikasi label pembinaan bagi gerai, sentra pangan jajanan, warung makan, warung tenda dan tempat pengelolaan pangan yang sejenis. Setelah di Desa Kalisari, PKP selanjutnya dijadwalkan di Lokawisata Baturraden, wilayah Kecamatan Banyumas dan Sumpiuh.
BACA JUGA:Dinkes Banyumas Sebut Belum Ada Temuan Kasus Frambusia dari Hasil Skrining di 688 Sekolah
BACA JUGA:Awas! Ini Gangguan Kesehatan Saat Pancaroba ke Kemarau, Ini Pesan Dinkes
"Panembangan dipilih sebagai lokasi PKP yang pertama karena dengan potensi mina wisatanya termasuk street food kami ingin membantu memastikan keamanan jajanan pangan disana," terang dia.
Dirinya berharap dengan telah dilaksanakannya PKP yang sebagian diikuti oleh pedagang jajanan keliling, tidak terus berulang terjadinya peristiwa keracunan pangan khususnya di sekolah-sekolah. Di akhir pemaparan materinya, dia mengingatkan pedagang keliling yang hendak berjualan di depan sekolah untuk memberitahu pihak sekolah.
"Ijinlah dengan kepala sekolahnya sebelum berjualan," pungkas Imam. (yda)