PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bupati Banyumas Achmad Husein memimpin upacara HUT RI ke-78, di Alun-alun Purwokerto, Kamis (17/8). Ini adalah upacara terakhirnya sebagai Bupati Banyumas.
Dalam sambutannya itu, Ia berpamitan kepada masyarakat Banyumas setelah 10 tahun Ia dan Sadewo Tri Lastiono memimpin Banyumas.
"Kami genap 5 tahun memimpin Banyumas. Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyumas. Dalam kurun waktu 5 tahun, tentu telah banyak dinamika, tantangan, dan hambatan yang kita rasakan bersama," kata dia.
Ia mengucapkan terimakasih setulus-tulusnya, dan penghargaan setinggi-tingginya pada seluruh elemen masyarakat kabupaten banyumas atas dukungan kerjasama, peran serta dalam membangun Banyumas.
BACA JUGA:Camat Kemranjen Unjuk Kebolehan Atraksi Patahkan Hebel dengan Tangan Kosong
BACA JUGA:Simpan Sabu-Sabu dan Tembakau Sintetis, Pemuda asal Maos Ditangkap Satres Narkoba Polresta Cilacap
"Sebagai manusia biasa, kami tentu tidak luput dari salah, khilaf dan lupa. Untuk itu, dari hati yang paling dalam, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya, setulus-tulusnya apabila kami dalam menjalankan tugas terdapat hal-hal yang dirasa belum maksimal atau bahkan mengecewakan," kata dia.
Husein mengatakan, setelah 24 September 2023, kepemimpinan Banyumas akan dilanjutkan oleh Pj Bupati hingga dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati definitif.
Sementara itu, pada awal pidatonya, Ia menjelaskan kondisi Banyumas mulai dari indeks pembanguan hingga investasi yang masuk ke Banyumas.
"Data dari BPS Kabupaten Banyumas, Indeks Pembangunan tahun 2022 termasuk dalam kategori yang sangat tinggi yaitu 73,17," kata dia.
BACA JUGA:Upacara di Puncak, Ratusan Pendaki Gunung Slamet Turun Sore Ini
BACA JUGA:Empat Perenang Lintas Etnis Berenang Seberangi Selat Nusakambangan, Sampaikan Pesan Persatuan
Selain itu, kemiskinan juga mengalami penurunan dari 13,6 persen tahun lalu, tahun ini 12,8 persen.
Menurutnya hal itu bisa terwujud salah satunya karena menggairahkan ekonomi dengan meningkatnya investasi dan nilai ekspor.
Pasa tahun 2022, relisasi investasi di Banyumas mengalami peningkatan. Dari sisi ekspor, Banyumas memiliki beberapa komoditas unggulan seperti kayu olahan, minyak atsiri dan gula kelapa.