Pengelola Desa Wisata Buton Terkendala Status Lahan

Senin 07-08-2023,11:11 WIB
Reporter : Rayka Diah Setianingrum
Editor : Laily Media Yuliana

CILACAP, RADAR BANYUMAS - Pemerintah Desa Bunton, Kecamatan Adipala masih kesulitan dalam pengembangan potensi wisata di desanya. Meski sudah menjadi desa wisata, tetapi status kepemilikan lahan masih menjadi kendala.

Kades Bunton, Sudir mengatakan, pihaknya masih mengembangkan potensi Wisata Pinggir Kali (WPK). Namun kepemilikan lokasi tersebut milik Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA).

"Perkembangan desa wisata di Bunton perlahan mulai dikenal oleh kalangan luar daerah Desa Bunton. Mudah-mudahan ada sentuhan luar terkait kegiatan-kegiatan desa wisata," kata dia.

BACA JUGA:Perahu Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Sudir mengatakan, pengelolaan WPK saat ini dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Pendapatan yang masuk masih untuk pemeliharaan tempat wisata. 

"Pendapatan dari desa arahkan ke Pokdakwis yang kelola, kita belum ada tiketing karena terkendala perizianan PSDA. Kedepan kita harapkan bisa bekerjasama," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar Cilacap, Erni Suharti mengatakan, pihaknya pun mendorong agar desa-desa di sisi utara mengembangkan potensi pariwisata pedesaan.

BACA JUGA:Pokdarwis Pekunden Targetkan Januari 2024 Desa Wisata Kreatif Pekunden Dikunjungi Wisatawan Asing

Salah satu yang bisa dikembangkan adalah ekowisata. Pasalnya, potensi wisata di Kabupaten Cilacap lengkap, mulai dari pantai, dan di sisi utara didominasi oleh pegunungan. 

"Potensi terbesar wisatanya adalah panorama atau wisata alam. Ini merupakan keunggulan ini, dan aset berharga sehingga harus dimaksimalkan oleh desa,” katanya. (ray)

Kategori :