BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Puluhan ibu rumah tangga tidak mau kalah gesit dengan pria di desanya, Desa Ketanda, Kecamatan Sumpiuh. Mereka antusias melibatkan diri dalam pekerjaan pengecoran jalan.
"Ibu-ibu ikut berpartisipasi cor jalan untuk menggantikan suami yang sedang bekerja dan di luar kota," terang Camat Sumpiuh, Ahmad Suryanto, Jum'at (2/6).
Ahmad dibuat terkejut ketika sampai di lokasi sudah banyak ibu-ibu sedang aktivitas. Segera ia bergabung dengan mereka untuk ngecor.
BACA JUGA:Skrining Penyakit Tidak Menular di Ajibarang Diperkuat, Diagnosis Hipertensi Mencapai 13 Ribu Orang
Berbekal cangkul, para ibu cekatan memasukan material pasir ke pengki. Selanjutnya, pasir dibawa ke mesin molen pengaduk. Tercatat, ada 21 ibu rumah tangga yang bergabung.
Kehadiran emak-emak di pekerjaan cor jalan memberikan warna tersendiri dalam program Bhakti TNI 2023. Tidak disangka, mereka bersedia memberikan sumbangsih tenaga untuk mewakili suami yang berhalangan hadir.
"Padahal, ibu-ibu itu rumahnya jauh dari lokasi pengecoran," imbuh Ahmad.
BACA JUGA:Debit Air Berkurang, Pengairan Bendung Sengon ke 89 Hektare Sawah Dijadwal
Program Bhakti TNI berupa rabat beton jalan desa sepanjang 500 meter. Kondisi semula masih tanah. Pengguna jalan kerap mengalami kesulitan ketika melintas.
Ruas jalan merupakan akses lalu lintas antar desa dari Lebeng, Ketanda, dan Selanegara. Selain untuk aktivitas keseharian, jalan digunakan warga sebagai jalur ke pasar desa.
BACA JUGA:Pagelaran Wayang Program Dindik Banyumas Bakal Jadi Kegiatan Rutin Tahunan Hardiknas
"Sampai dengan Kamis (1/6), realisasi pekerjaan sudah 365 meter," rinci Danramil 10 Sumpiuh, Kapten Inf Agung Sucipto. (fij)