PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.CO.ID- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Purbalingga menilai, potensi pengelolaan zakat yang bersumber dari ASN Pemkab Purbalingga, mencapai Rp 12 Miliar setahun. Jumlah itu masih jauh {dari pengumpulan zakat saat ini di kisaran Rp 2 Miliar- Rp 3 Miliar.
Hal itu terungkap saat acara inisiasi Gerakan Cinta Zakat dan Sosialisasi Optimalisasi Pengelolaan ZIS (Zakat, Infak, dan Sedekah), pada Hari Senin 17 April 2023 di Pendapa Dipokusumo Purbalingga.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM berpesan agar Baznas Kabupaten Purbalingga bisa memaksimalkan potensi zakat dari ASN.
Ia menyebut, jumlah ASN Pemkab Purbalingga mencapai 8 ribu orang lebih. Belum termasuk ASN unsur Kemenag Purbalingga dan lainnya. Bupati memastikan, jika zakat bisa dimaksimalkan hingga lebih dari Rp 12 miliar.
"Jika zakat sesuai harapan, maka penurunan angka kemiskinan di Purbalingga bisa maksimal," kata Bupati Tiwi.
Saat ini realisasi pengumpulan zakat oleh Baznas Kabupaten Purbalingga hanya mencapai Rp 3 miliar atau masih jauh dari target ideal.
Karenanya, Badan Amil Zakat Nasional Baznas Kabupaten Purbalingga sebagai lembaga resmi yang menjadi mitra Pemerintah, mampu menampung zakat-zakat dari para ASN. "Kemiskinan ekstrem yang masih dimiliki Kabupaten Purbalingga harus dibantu dari peran Baznas melalui zakat. (amr)