PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID- Masyarakat di Pasar Wage Purwokerto digegerkan dengan adanya aksi hipnotis atau gendam yang terjadi pada Jumat (31/3) kemarin.
Aksi hipnotis ini menimpa salah satu pedagang dengan inisial S, warga Pliken lantaran terpengaruh sehingga terpaksa mengalami kerugian sebesar Rp. 1,3 juta.
Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Purwokerto Timur, AKBP Sambas Budi Waluyo, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
BACA JUGA:Ngeyel! Tempat Billiard di Purwokerto Tetap Buka Saat Ramadhan, Ini Akhirnya
"Jadi intinya, kejadian itu memang ada korban, korban mengalami kerugian Rp. 1,3 juta" katanya, Sabtu (1/4).
Kapolsek juga menjelaskan, jika modus yang digunakan oleh pelaku ialah menukarkan uang.
"Ini baru terjadi di Pasar Wage, dan modusnya itu tukar uang tapi seperti di hipnotis," jelasnya.
Dan karena kejadian itu, pihaknya saat ini pun melakukan lidik.
BACA JUGA:Tim Gabungan Pantau Tempat Hiburan Malam di Purwokerto, Dinporabudpar : Sebagian Masih Buka
Selain itu, Kapolsek juga menghimbau, agar masyarakat dapat lebih meningkatkan kewaspadaan.
"Bahwa ini menjelang lebaran nanti, banyak masyarakat mencari kebutuhan, dan ini dimanafatkan pelaku kejahatan, jadi masyarakat jangan lengah, apalagi seperti copet, jadi sebisa mungkin masyarakat menjaga barangnya dengan baik," pungkasnya. (win)