CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemkab Cilacap melalui Dinas Pertanian saat ini dalam proses pengembangan kawasan buah di Desa Jambusari, Kecamatan Jeruklegi.
Kebun buah Jambusari ini menempati lahan seluas 8 hektar, berada tepat di gerbang masuk Kabupaten Cilacap, atau di seberang Bumi Perkemahan Jambusari.
Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, Sigit Widayanto menyatakan kawasan buah Jambusari dirancang sebagai etalase holtikultura khususnya buah-buahan di Cilacap.
"Saat ini sifatnya masih pemeliharaan. Baik tanaman maupun ternak," kata Sigit.
Dikatakan Sigit, pihaknya pun masih menuai sejumlah kendala dalam pengelolaan. Salah satunya sumber air yang tidak terlalu bagus. Pasalnya saat musim kemarau wilayah tersebut akan kekeringan.
"Kita mengelola semaksimal mungkin. Kunjungan ada kesana, yang selama ini agak rutin, kunjungan pembelajaran dari PAUD atau TK," ujar Sigit.
Ke depan pihaknya, akan menyerahkan ke Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) untuk pengelolaannya.
"Untuk kapannya nanti kita tunggu kesiapan sarana prasarananya maupun kalau tanaman sudah cukup memadai," kata Sigit. (ray)