CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Monitoring terhadap balita stunting saat saat ini masif dilakukan, termasuk salah satunya di Desa Karangsari Kecamatan Adipala pada Kamis 02 Februari 2023.
Pada Desa Karangsari tercatat, saat penimbangan serentak pada pertengahan bulan Januari lalu terdapat 17 balita berpotensi stunting.
"Dari data penimbangan serentak 2 minggu lalu tercatat 17 balita memiliki potensi stunting, kemudian sudah dilakukan intervensi," kata Kepala Desa Karangsari, Nasukin saat ditemui Radarmas.
BACA JUGA:Ganjar Tinjau Langsung Upaya Tekan Stunting hingga ke Tingkat Desa
Selanjutnya, selama 2 minggu dilakukan intervensi melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) rutin, dan dilanjutkan dengan penimbangan kembali.
"Hasilnya, 15 balita berat badan sudah naik, bahkan 14 diantaranya bertambah tingginya. Sedangkan 2 balita berat badan tetep karena sakit," lanjut Nasukin.
Selain intevensi terhadap stunting, Pemkab Cilacap memberikan susu untuk ibu hamil serta beras fortifikasi yang mengandung banyak kandungan gizi bagi ibu hamil yang memiliki KEK dan Anemia.
BACA JUGA:Muncul Sejumlah Berita Bohong di Karangmoncol, Kapolsek Minta Warga Cek dan Ricek
"Selain stunting, desa Karangsari memiliki 9 ibu hamil dengan kondisi Kekurangan Energi Kronis (KEK) serta 6 orang yang menderita anemia, itu juga kita prioritaskan untuk penanganannya," pungkas Nasukin.(jul)