Pohon setinggi 5 meter dengan diameter 4 meter itu, berhasil disusun dalam waktu satu minggu.
"Rutin tiap hari, seminggu. Mulau dari merancang, mengangkut, memilah, dan merangkai. Selesai, kemarin (21/12)," imbuhnya.
5. Rangkai
Sementara itu, Kabid Liturgi, Iganitius Heru menambahkan, proses pembuatannya tak begitu sulit.
"Sebetulnya tidak sulit. Dirangkai menggunakan kawat, muter terus dibalik biar keliatan seperti daun atau pitik walik," tuturnya.
Selain pohon natal tersebut, di halaman Gereja Katedral Kristus Raja Purwokerto tersebut juga dibangun kandang natal yang dihias menggunakan sabut kelapa. (mhd)