BACA JUGA:Beberapa Pelaku IKM di Gerai UMKM Pratistha Harsa Tidak Produksi Lagi
Dari data yang dihimpun, Mod adalah perangkat rokok elektrik yang dapat dimodifikasi atau modifiable (disingkat menjadi Mod).
Mod menggunakan teknologi sub-ohm untuk memberi vapers lebih banyak daya dan menghasilkan lebih banyak uap.
Perangkat ini memungkinkan vapers untuk memodifikasi bagian alat penguap yang dapat dipindahkan seperti kumparan (coil) dan sumbu, yang mengubah mekanika dan ketahanan daya.
BACA JUGA:Pratistha Harsa Gerai UMKM Tidak Lakukan Persiapan Khusus, Jelang Libur Nataru
Dengan melakukan ini, vapers dapat bermain dengan kekuatan dan suhu alat penguap.
Yang pada gilirannya dapat membantu meningkatkan rasa dan ukuran uap.
Mod dan Pod sama-sama memiliki tangki untuk menyimpan e-liquid.
BACA JUGA:Pengawasan Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru, Tidak Ditemukan Produk Makanan dan Minuman Kadaluarsa
E-liquid yang digunakan pada Mod biasanya nikotin freebase serta cairan PG (Propelene Glycol) dan atau VG (Vegetable Glycol).
PG dikenal untuk meningkatkan rasa dan konsistensi, sementara VG yang lebih tebal atau pekat akan meningkatkan kepadatan uap yang dihasilkan.
Oleh karena itu, pengguna Mod dapat bermain dengan rasio PG dan VG untuk menemukan rasa dan sensasi vape yang unik.
BACA JUGA:Temuan Produk Pangan dan Minuman Bermasalah di Banyumas Menurun
Kemampuan menyesuaikan pengaturan Mod tersebut menjadikan Mod perangkat yang ideal bagi mereka yang ingin bermain dengan pengalaman vaping.
Sementara ada beberapa kelemahan MOD antara lain ukuran, kepraktisan dan keterjangkauan biayanya.
Hal ini lantaran Mod memiliki beberapa bagian yang dapat diatur sesuai selera dan pilihan e-liquid.