BANJARNEGARA - Rumah warga satu dusun di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, rusak gegara tanah gerak.
Warga mengaku waswas saat turun hujan.
BACA JUGA:Diduga Terima Suap Hingga Rp 2 Triliun, Polisi Berpangkat AKBP Ditetapkan KPK Sebagai Tersangka
Kondisi itu dikatakan warga di Kadus III, Desa Gumingsir, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara.
Semua rumah warga serta satu bangunan masjid rusak. Kerusakan terjadi di bagian dinding dan lantai. Beberapa rumah sudah terlihat miring.
Poniam, salah satu warga di Kadus III, mengaku takut rumah akan roboh, terutama saat turun hujan. Ia menyebut kerusakan rumah semakin parah saat turun hujan.
"Rasanya takut dan waswas utamanya kalau pas hujan. Takut rumahnya roboh," ujar Poniam saat ditemui di rumahnya, Minggu (20/11).
Kerusakan terjadi di bagian dinding rumah dan lantai. Menurutnya saat hujan retakan di lantai dan dinding rumah semakin lebar. Terutama dalam satu pekan terakhir.
"Kalau pas hujan sering terdengar bunyi krekot krekot. Pas dilihat retakannya bertambah lebar. Kebetulan sekarang sering terjadi hujan deras di sini," ungkapnya.
Ia berharap untuk direlokasi ke tempat yang lebih aman. Ia khawatir jika terjadi pergerakan tanah saat ia dan keluarganya tengah tidur.
"Harapan kami, bisa direlokasi. Karena di sini sudah tidak aman. Takutnya rumahnya roboh pas kami sedang tidur," imbuhnya.
BACA JUGA:Terkini, Korban Gempa Cianjur Meninggal Dunia 268 Orang, Ternyata Ada Juga 151 Orang yang Hilang