PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kekurangan laptop, masih jadi kendala bagi beberapa sekolah SD saat mengikuti proses ANBK.
Hal itu disampaikan oleh, Kasi Kurikulum SD Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Muhamad Robani.
"Kendala jumlah laptop yang jumlahnya belum terpenuhi," kata dia.
Soal itu ia sebut, sudah ada solusi yang bisa dilakukan. Hal itu berupa saling memanfaatkan sumber sarana dan prasarana sekolah lain.
BACA JUGA:Soal Dugaan Ujaran Kebencian ke Tokoh NU, Polisi : Laporan Akan Diproses
"Ada juga yang mensiasatinya bagus, satu kecamatan sekolah berbeda sesi, jadi mereka saling bertukar sumber alat -alat seperti laptop," paparnya.
Hal itu, menurutnya jadi langkah jitu untuk mensiasati kurangnya sarana laptop saat ANBK.
BACA JUGA:Sepekan Berbayar, Penumpang Bus Trans Banyumas Menurun 30 Persen
"Adanya bantuan laptop dan chromebook dari pemerintah juga sangat membantu," pungkasnya. (aam)