PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Data dari BPBD Banyumas ada peningkatan jumlah bencana di Banyumas pada tahun ini. Tahun 2021 lalu total ada 427 kejadian bencana, sedangkan pada tahun 2022 sudah ada 635 kejadian hingga 4 Oktober lalu.
Dalam penanganan bencana, Pemkab Banyumas menyediakan anggaran melalui BTT. Hingga Oktober 2022 ini, sisa anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) masih Rp 27,7 miliar.
"Itu dialokasikan untuk keadaan darurat, termasuk bencana alam," kata Plt Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Banyumas Eko Prijanto.
BACA JUGA:Waduh, Hutan Lindung Gunung Slamet diatas Desa Kedungbanteng Rusak, Diduga Karena Proyek Air Bersih
Terkait dengan penanganan, akan disesuaikan dengan kondisi lokasi yang terdampak bencana. Nantinya, dinas teknis yang akan merekomendasikan penanganan, seperti dibuat talud maupun bronjong.
BACA JUGA:Oknum Guru SMA Diduga Hamil Siswi SMK di Bojongsari Purbalingga
"Untuk darurat bencana, hal utama yaitu untuk proses evakuasi," tandasnya. (mhd)