Pembagian face shield ke para pedagang dan tukang becak Rabu, 29 Juli 2020.
PURWOKERTO-Corona Virus (COVID-19) yang muncul akhir tahun 2019 dan pertama ditemukan di Wuhan, China merebak ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. COVID-19 kini telah menjadi pandemi. Dilihat dari situasi penyebaran, COVID-19 sudah menjangkau seluruh wilayah provinsi di Indonesia.
Kelurahan Teluk, Kecamatan Purwokerto Selatan, adalah salah satu wilayah di Banyumas yang terdampak pandemi COVID-19 ini. Karenanya, perlu tindakan preventif yang dilakukan untuk mencegah terjadinya peningkatan jumlah kasus positif.
Mahasiswa KKN Alternatif Fikes UMP yang beranggotakan Ailsa, Arum, Amanda, Cindy, Desi, Eleza, Eri, Ken dan Latifah pun berinisiatif membagikan Face Shield ke para pedagang dan tukang becak Rabu, 29 Juli 2020. Pembagian dilakukan dengan pendampingan dari Dinas Perhubungan (Dishub) di sekitar Terminal Bulupitu Purwokerto.
Latifah, salah satu anggota kelompok KKN menuturkan, Face Shield sangat dibutuhkan pedagang dan tukang becak karena sering berinterksi dengan banyak orang saat bekerja.
Sementara itu, Ns Meida Laely S Kep MNS, Dosen Pembimbing Lapangan sangat mendukung program tersebut karena dapat membantu untuk pencegahan kasus positif COVID-19.
"Selain membagikan face shield gratis, kami juga melakukan kegiatan lain seperti sosialisasi cuci tangan, pembuatan hand sanitizer, penyemprotan desinfektan di beberapa wilayah Kelurahan Teluk. Harapannya dengan adanya tindakan pencegahan yang kami lakukan dapat meningkatan kesadaran masyarakat tentang bahaya COVID-19 sehingga mengurangi jumlah ODP maupun jumlah positif," kata Eleza selaku ketua kelompok KKN. (*/ttg)