PKL dalam kota di data
PURWOKERTO-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Banyumas telah selesai melakukan pendataan PKL di Jalan Jenderal Soedirman Timur. Tercatat, ada 54 PKL yang mayoritas diantaranya berjualan makanan.
"Untuk pendataan kita akan fokuskan dalam kota terlebih dahulu. Hasil pendataan untuk PKL Jalan Jend. Soedirman timur ada 54 yang terbagi 29 PKL di sisi sebelah kanan jalan dan sisanya 25 di kiri jalan, " terang Kasmo Kasi Pengendalian dan Operasional Satpol PP kabupaten Banyumas kepada Radarmas.
Pendataan ini dilakukan secara mendetail mulai dari nama, domisili, dan jenis dagangannya guna mendapatkan informasi lengkap PKL dalam kota. "Dari jumlah tersebut mayoritas berjualan kuliner mulai dari buah, cemilan, hingga makanan berat. Selalin kuliner juga ada yang menawarkan jasa tambal ban dan cuci motor juga kita data, " ucapnya.
Dikatakan Kasmo ada beberapa PKL yang berasal dari luar Banyumas. "Setelah di data ada yang berasal dari Purbalingga, Banjarnegara, bahkan Demak. Untuk pedagang buah memang biasanya dari luar Banyumas terutama Demak, " ujar Kasmo.
Kasmo mengungkapkan saat melakukan pendataan PKL juga dilakukan pembinaan dalam bentuk penyuluhan. " Kami edukasi dan mendengarkan alasan mereka berdagang disini, dan saat kami arahkan respon mereka bagus. Namun yang namanya PKL saat diarahkan mereka nurut tapi besok dilanggar lagi, " ucapnya.
Lebih lanjut lagi Kasmo menjelaskan pendataan ini akan digunakan sebagai dasar dalam pengambilan kebijakan terkait PKL. Data PKL dalam kota ini sebagai bahan dan bekal untuk nantinya dibicarakan dengan Dinperindag. (aam)