PURWOKERTO-Berkaca pengalaman tahun lalu adanya daging glonggongan yang masuk pasar tradisional di wilayah Banyumas, Dinas Perikanan dan Peternakan (Dikannak) Kabupaten Banyumas, akan semakin mengintensifkan pengecekan. Daging glonggongan tersebut biasanya berasal dari luar Banyumas.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Dikannak) Kabupaten Banyumas, Sugiyatno mengatakan, daging glonggongan memiliki kandungan airnya hingga 70 persen setelah dilakukan pengecekan di laboratorium. Namun daging tersebut masih layak konsumsi, karena kandungan airnya masih di bawah 80 persen.
"Pas pembeli beli dagingnya kelihatan besar karena pengaruh banyaknya kandungan air, terus pas dimasak menyusut, itu termasuk merugikan pembeli," katanya.
Menurut Sugiyatno, diduga daging sapi disuntikkan air untuk membuatnya lebih besar. Namun yang dikhawatirkan apakah air yang digunakan merupakan air bersih layak konsumsi atau tidak.
Meskipun air yang digunakan air bersih, tetapi daging bisa cepat busuk. Pasalnya mikroba senang berada di daging basah, yang menyebabkan cepatnya pembusukan.
Jika dijumpai ada daging glonggongan tersebut, pihak Dikannak Kabupaten Banyumas hanya dapat menegur pedagang agar tidak berjualan daging glonggongan.
"Biasanya kami kerjasama Satpol PP dan Dinkes Banyumas, untuk pengecekan daging glonggongan," ujar Sugiyatno.
Sementara itu, daging yang keluar dari rumah pemotongan hewan (RPH) di Banyumas, dipastikan aman. Sebab proses pemotongannya sesuai prosedur dan terfilter dengan baik, sehingga tidak mengandung banyak air.
Sugiyatno pun menyampaikan, untuk membedakan daging glonggongan yang mengandung banyak air dengan yang komposisi airnya cukup, bisa dilihat dari cara pedagang menata dagingnya. Jika daging digantung, berarti daging itu memiliki komposisi air yang pas.
"Kalau penataan dagingnya di tata di meja, bisa jadi itu mengandung banyak air, karena kalau digantung pasti airnya pada netes," ujarnya.
Lebih lanjut Sugiyatno menambahkan, daging glonggongan tidak tidak hanya terjadi pada daging sapi. Namun bisa juga diterapkan pada daging ayam. (ely)