BANYUMAS-Umat dan partisipan di Klenteng Boe Tek Bio Banyumas melakukan Sembahyang Ciswak di komplek Klenteng Minggu, (25/2). Tak cuma itu, usai melakukan sembahyang, umat dan partisipan juga melepaskan 77 pasang burung merpati warna-warni dan satu pasang merpati warna putih secara bersamaan dari dalam komplek klenteng Boen Tek Bio Banyumas.
"Pelepasan burung merpati tersebut sebagai simbolisasi pelepasan hal buruk," kata juru bicara Kelenteng Boen Tek Bio, Sobita Nanda.
Pantauan Radar Banyumas, mereka kompak melepaskan 77 pasang burung merpati. Saat dilepas, kegembiraan umat pun sangat terlihat.
"Dan juga pelepasan kesialan di tahun Anjing ini," kata dia.
Menurut dia, sebanyak 77 burung merpati warna-warni yang dilepaskan, mewakili dari berbagai macam etnis, keyakinan, berbagai macam bangsa yang hadir di sini.
"Itu diwakilkan dengan 77 pasang burung warna-warni," kkatanya.
Kemudian, lanjut dia, satu burung putih diharapkan semua yang mengikuti kegiatan dan juga ruwatan akan kembali disucikan.
"Dari berbagai jenis dan warna itu juga sebagai simbolisasi kerukunan masyarakat Indonesia yang heterogen," katanya. (dim/ttg)