Karena Gak Keluar-keluar, Pintu Didobrak Setelah Dua Jam Ngamar, Ternyata Wanita Cantik Sudah Sekarat Tak Berb

Selasa 25-01-2022,13:59 WIB

SURADADI - Penemuan perempuan cantik yang sekarat dalam kondisi tak berbusana di dalam kamar sebuah wisma komplek eks Lokalisasi Peleman, Senin (24/1) dini hari WIB, membuat heboh warga sekitar. Apalagi eks lokalisasi yang berada di Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal itu, sudah ditutup secara resmi oleh Pemkab Tegal 19 Mei 2017 silam. Ternyata secara sembunyi-sembunyi masih ada yang melakukan bisnis esek-esek itu di sekitarnya. Perempuan cantik yang ditemukan sekarat, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia, Senin (24/1) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB itu contohnya. Diduga dia menjadi korban pembunuhan seorang laki-laki yang terlihat masuk bersamanya. Salah seorang saksi mata, Waluyo (40) mengatakan, korban terlihat masuk ke dalam kamar bersama seorang laki-laki, Senin (24/1) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB. Sementara, beberapa orang lainnya berada di luar rumah. "Namun hampir dua jam korban tidak keluar-keluar dari kamar. Sehingga, saya merasa ada kejanggalan. Karena curiga, saya terpaksa dobrak pintu kamarnya," kata Waluyo. Saat didobrak, ungkap Waluyo, keduanya didapati tidak memakai pakaian, lalu pintu ditutup lagi. "Karena kondisi kamar gelap, saya tidak bisa melihat posisi korban saat itu. Setelah itu, saya dobrak lagi, dia (terduga pelaku) langsung kabur." Saat itulah, tambah Waluyo, dia kembali memeriksa ke dalam kamar dan mendapati korban sudah dalam keadaan tidak bergerak-gerak. Kejadian itu pun dilaporkan ke petugas kepolisian setempat. https://radarbanyumas.co.id/perempuan-yang-dua-jam-ngamar-tewas-di-peleman-masih-berusia-19-tahun-diduga-dibunuh/ Kasatreskrim Polres Tegal AKP I Gede Dewa Ditya mengatakan saat ditemukan, korban dalam keadaan kritis. Namun, setelah tiba di rumah sakit dinyatakan meninggal dunia. "Kami mendapatkan laporan terkait ditemukannya seorang perempuan dalam kondisi kritis awalnya, dan meninggal setelah tiba di rumah sakit," terang Dewa. Menurut Dewa, saat ini Satreskrim Polres Tegal tengah melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. Termasuk melakukan olah TKP untuk mencari bukti-bukti dan memintai keterangan saksi. (muj/zul/radartegal/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait