Ilustrasi Pixabay
JAKARTA – Kecelakaan tragis terjadi di Kota Meksiko. Sebuah jembatan rel kereta metro roboh. Hingga berita ini diturunkan 23 orang termasuk anak-anak dinyatakan tewas. Sementara 49 lainnya mengalami luka-luka.
Insiden tersebut terjadi pada Senin (3/5) malam waktu setempat. Insiden terjadi di rel kereta Line 12 dekat stasiun Tezonco dan Olivos di wilayah tenggara Mexico City.
https://radarbanyumas.co.id/183-juta-penumpang-mudik-di-china-naik-kereta-api-saat-libur-hari-buruh-internasional/
“Para korban luka sudah dilarikan ke rumah sakit Brother Belisario Domínguez, ISSSTE, Magdalena de las Salinas, Gral. Balbuena dan Xoco,” kata badan layanan darurat Meksiko via Twitter, dilansir dari Channel News Asia, Selasa (4/5).
Wali Kota Mexico City Claudia Sheinbaum langsung menuju lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan petugas penyelamat.
Dikatakannya, setidaknya 70 orang terluka dalam kecelakaan ini, 49 di antaranya dirawat di rumah sakit. Tujuh dari mereka berada dalam kondisi serius dan harus menjalani operasi.
“Salah satu tiang penyangga roboh saat kereta melintas di atasnya,” katanya dilansir laman TVNZ.
Upaya penyelamatan sempat terhenti pada dini hari. Penyebabnya petugas kesulitan masuk ke gerbong yang tergantung.
“Masih ada sejumlah orang di dalam gerbong tersebut, meski kami tidak tahu apakah mereka masih hidup,” lanjutnya.
Sementara Menteri Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard menyebut kecelakaan tersebut merupakan tragedi.
“Apa yang terjadi di jalur Metro hari ini adalah sebuah tragedi,” tulisnya.
Kecelakaan terjadi pukul 22.25 waktu setempat. Layanan Kereta Api Metro Meksiko, Sistema de Transporte Colectivo, meminta masyarakat ibu kota untuk menjauh dari lokasi kecelakaan.
Hingga saat ini otoritas Meksiko belum mengumumkan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.(gw/fin)