DIAMANKAN : Para pelaku curanmor yang beroperasi di wilayah Banyumas diamankan polisi. Dari 23 pelaku yang diamankan, dua diantaranya adalah wanita.ALI IBRAHIM/RADARMAS
Polisi Amankan 23 Pelaku Curanmor
PURWOKERTO-Kepolisian Resor Banyumas membekuk 23 pelaku komplotan curanmor yang beroperasi di wilayah hukum Banyumas. Dua diantaranya merupakan wanita yang turut membantu dalam melakukan pencurian.
Salah satu pelaku wanita Apriyani Retno (32) mengaku sudah enam kali melakukan aksinya. "Saya ikut sama pacar saya. Saat melakukan aksi saya disuruh memantau lokasi sekitar," katanya.
Hal yang sama juga diakui pelaku wanita lainnya Apriyani (36). Namun dia malah lebih banyak melakukan aksinya. "Sudah 16 kali. Sejak tahun 2018, uangnya ya untuk keperluan sehari-hari bersama pacar," katanya.
Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, 23 pelaku curanmor tersebut merupakan dari berbagai kelompok. "Total ada 18 laporan polisi dengan jumlah barang bukti 18 sepeda motor, dan dua mobil pikap," terangnya.
Menurut dia, modus operandi yang dilakukan para pelaku yakni masuk ke dalam rumah korbannya dengan merusak pintu garasi terlebih dahulu. "Jadi rata-rata merusak gembok rumah korbannya. Lalu membawa sepeda motornya dengan menggunakan kunci asli yang diambil dari rumah korban saat lengah. Jadi kunci sepeda motor tidak rusak," terangnya.
Kapolres melanjutkan kelompok tersebut tidak hanya mencuri sepeda motor. "Jadi apapun diambil, selain sepeda motor barang lain juga dibawa seperti handphone. Barang hasil curian mereka juga berbagai cara, ada yang online, dan ada yang langsung ke konsumen," terangnya.
Ia melanjutkan, pengungkapan kasus curanmor ini berawal dari terungkapnya para penadah barang-barang curian tersebut. "Ini berantai, awalnya dari penadah lalu berkembang menangkap para pelaku. Kami pelajari kami analisa pelaku-pelaku. Rata-rata juga residivis kasus yang sama. Untuk penadah ada 10 orang, sisanya pelaku curanmor," jelasnya.
Selain beroperasi di Banyumas, Kapolres mengatakan, para pelaku juga beroperasi di tempat lain. "Operasinya di Banyumas, Cilacap, dan Brebes," tuturnya.
Meski 23 pelaku curanmor ini tertangkap, tidak menutup kemungkinan masih akan terjadi aksi pencurian. Pasalnya, menurut dia, pelaku pencurian di wilayah Banyumas sangat banyak. "Ya kami terus melakukan pengembangan. Setidaknya dengan ditangkapnya para pelaku ini aksu curanmor bisa ditekan di Banyumas," tuturnya. (ali)