Nyawa Asiatun (38), nyaris melayang. Dia bersama keluarganya menjadi korban kecelakaan karambol sekitar pukul 10.00, Minggu (23/10) kemarin. Saat itu posisi tubuhnya terjepit bersama sepeda motor suaminya di bawah kolong truk boks nopol H 1531 RY. Dia berada di antara ban depan truk yang memuat barang-barang paket logistik. Namun, tidak sampai terlindas ban truk tersebut. Sedangkan suaminya, Zaekan (41), tersungkur di bahu jalan. Sedangkan anaknya, Arsyad (8) turut terpelanting ke kiri jalan sewaktu sepeda motor Honda Supra hitam dengan nopol K 3541 RK ditabrak truk boks. Asiatun dan anak serta suaminya yang merupakan warga Desa Bulungcangkring, Kecamatan Jekulo, Kudus, onotidak mengalami luka-luka. Meski begitu, mereka sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat. “Tadi dari Pasar Kliwon untuk membeli sepatu buat Arsyad. Sampai sini malah ketabrak truk boks. Alhamdulillah semua selamat,” kata Asiatun sempat meladeni pertanyaan dari Jawa Pos Radar Kudus saat ditemui di lokasi kejadian. Kecelakaan beruntun itu bermula saat sebuah truk boks nopol H 1531 RY melaju ke arah Pati beriringan dengan sepeda motor Honda Supra yang dinaiki Zaekan bersama istri dan anaknya. Sesampai di lokasi kejadian, tiba-tiba ada sepeda motor lain menyeberang ke selatan di Jalan Kudus-Pati, Ngembalrejo. Truk boks membanting kiri menghindari sepeda motor tersebut. Upaya tersebut justru mencelakai mereka. “Saya kaget ada sepeda motor yang melintas ke selatan. Jadi refleks banting kiri dan menabrak motor Supra,” kata pengemudi truk boks Paryono, warga Desa Ngeser, Tunjungan, Blora. Tak sampai di situ, sejumlah kendaraan di belakang truk bok berurutan menabrak kendaraan di depannya. Truk bok itu ditabrak dari arah belakang oleh truk warna kuning dengan nopol B 9737 QY yang dikemudikan Agung Edi, 30, warga Ciketingudik, Batang, Bekasi. Truk nopol B 9737 QY itu diseruduk mobil Panther warna silver dengan nopol K 9040 TC. Truk colt diesel dengan nopol B 9071 PYU juga mengantam kendaraan di depannya. Berdasarkan pengamatan, kerusakan paling parah dialami mobil Panther dan sepeda motor Honda Supra. Bagian depan dan belakang mobil Panther rusak. Sedangkan, sepeda motor Honda Supra nyaris remuk. Sedangkan, kaca depan truk yang dikendari Agung Edi pecah dan bemper ringsek. “Semua pengemudi roda empat maupun roda dua selamat, bahkan mereka tidak mengalami luka lecet,” kata Kapolres Kudus AKBP Andy Rifai melalui Kanitlaka Ipda Tri CIpto. Dia mengatakan, semua kendaraan sudah disita sementara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sedangkan, sepeda motor yang menyeberang belum diketahui identitasnya. “Kami mengimbau pengguna jalan berhati-hati. Kami mengimbau agar selalu menjaga jarak dengan kendaraan di depannya,” paparnya. (him/ris/jpnn)
Kategori :