AJIBARANG - Akibat jalan licin, sebuah bus Pariwisata Cipta Karunia dengan nopol K 1700 EW dengan penumpang sekitar 50 orang tergelincir di ruas jalan Ajibarang-Wangon tepatnya di Desa Pancasan, Kecamatan Ajibarang pada Kamis (25/2) pukul 16.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut lalu lintas sempat tersendat.
Salah satu warga, Azis mengatakan, bus yang terperosok membawa siswa salah satu sekolah di Jakarta. Sampai di lokasi, diduga sopir bus tidak bisa mengendalikan kendaraan karena jalan yang menurun dan licin. Akhirnya banting stir ke kiri dan roda bus masuk ke dalam selokan.
"Bus iring-iringan dengan bus lain. Namun karena terlalu ke kiri karena dari pengakuan sopir bus, saat melintas jalan yang menurun kondisi jalannya licin sehingga mengerem tetapi justru tergelincir ke kiri kemudian roda kendaraan masuk ke selokan dan roda belakang terperosok hingga tidak bisa naik,"jelas Azis.
Setelah kejadian tersebut, semua penumpang turun dan pihak kepolisian dari Poslantas Ajibarang mendatangi lokasi. Karena tidak bisa diecvakuasi secara manual, akhirnya mobil derek didatangkan untuk menarik bagian belakang bus yang salah satu rodanya masuk ke selokan.
"Sementara bus lain menunggu di taman komplek kantor Desa Pancasan. Sekitar pukul 18.00, evakuasi berhasil dilakukan dan perjalanan rombongan pariwisata dilanjutkan. Lalu lintas di sekitar lokasi sempat tersendat,"katanya.
Kepala Desa Pancasan, Ali Syaifurohman mengatakan, akibat kecelakaan tunggal salah satu rumah hampir terkena badan bus jika tidak tertahan oleh pohon di sekitar lokasi. Rumah yang hampir terkena badan bus adalah milik H Tarsan (60) warga RT 4 RW 2 Desa Pancasan. "Kalau saat kejadian bus tidak tertahan oleh pohon yang ada disekitar lokasi, rumah H Tarsan bisa terkena badan bus yang terguling. Walaupun tidak sampai terguling, selokan yang baru selesai dibangun dalam proyek pelebaran tahun kemarin rusak,"katanya.
Kapolsek Ajibarang AKP I Putu Krisna melalui Kaposlantas Ajibarang Aiptu Miswanto menjelaskan, kecelakaan tunggal yang menyebabkan bus terperosok ke selokan karena jalan yang licin sehingga dalam pengereman roda bus tergelincir ke kiri. "Tidak ada korban jiwa, tetapi bagian belakang sebelah kiri bus ada yang rusak dan kaca belakang sebelah kiri juga pecah. Arus kendaraan kembali normal setelah bus dievakuasi dan rombongan dari Jakarta melanjutkan perjalanan,"pungkasnya. (gus/acd)