Pencak Silat Sumbangkan 1 Medali Emas Popda Provinsi Jawa Tengah

PURWOKERTO - Cabang olahraga Pencak Silat berhasil menyumbangkan 1 medali emas pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Jawa Tengah, 23 hingga 26 Mei lalu di Kota Semarang. Bahkan tidak hanya medali emas, tetapi diraih juga 1 medali perak dan 1 medali perunggu. Sekretaris Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Banyumas, Embar Susilo ketika ditemui Radarmas mengatakan, dalam Popda tingkat provinsi, Pencak Silat menurunkan 4 orang atlet. Tiga orang menyumbangkan emas yakni, Kurnia Fatma Amanah, perak atas nama Mohammad Rizal dan perunggu atas nama Dimas Anggre Kurniawan. "Sementara untuk Wahyuningrum Prameswari kali ini masih kurang beruntung," katanya. Dirinya melanjutkan, pada cabor Pencak Silat, jam terbang sangat mempengaruhi seorang atlet untuk dapat keluar sebagai juara. "Wahyuningrum itu memang masih pemula dan baru pertama kali turun di ajang Popda tingkat provinsi. Untuk awal kalah tidak masalah. Dengan usia yang masih muda, dia masih mempunyai kesempatan menjadi juara di Popda tahun-tahun berikutnya," sambung dia. Embar menjelaskan, saingan terberat Pencak Silat Banyumas masih datang dari kota besar seperti Semarang. "Kota Semarang masih keluar sebagai yang terbaik dengan perolehan dua emas. Berikutnya ada Banjarnegara dan Klaten dengan 2 emas. Mereka hanya kalah dalam perolehan medali perunggu dan perak dengan Kota Semarang," terangnya. Dia menambahkan, prestasi cabor Pencak Silat tahun ini pada Popda tingkat provinsi Jawa Tengah cenderung lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. "Alhamdulillah 2016 lebih baik. Tahun lalu kita belum berhasil untuk mendapat emas. Peminat olahraga Pencak Silat juga terus bertambah, terbukti di Popda tingkat Kabupaten Banyumas Februari lalu karena peserta membludak, waktu pelaksanaan harus molor dan ditambah 1 hari lagi," tutup Embar. (yda)