DARURAT : Seorang warga tengah menyebrang menggunakan pembatas jalan yang dipasang di atas proyek pembangunan drainase, Minggu (17/7). (KEBUMEN EKSPRES)
KEBUMEN - Dalam proses pengerjaan drainase di sepajang jalan Soekarno Hatta Kebumen berdampak aktifitas jual beli di pasar pagi Tumenggung. Dikarenakan ada galian drainase sejumlah pembatas jalan digunakan sebagai jembatan penyeberangan darurat.
Dari pantauan wartawan koran ini, pembatas jalan milik Disperkimhub Kabupaten Kebumen terpaksa dirobohkan masyarakat pasar sebagai penyebrangan darurat melintasi lubang drainase.
Dua pembatas jalan sekaligus ditata jejer untuk melintas warga masyarakat menuju Pasar Tumenggungan, pasalnya motor para pedang dan pembeli diparki diruas sebelah kanan Jalan Soekarno-Hatta. Jembatan dari pembatas jalan itu terlihat digunakan warga sejak Minggu (17/7).
"Motor saya parkir disini (seberang selatan pasar) saya belanja di pasar kalau harus jalan mutar jauh, akhirnya lewat jembatan ini," kata Zualeha (35) salah satu pembeli di Pasar Pagi Tumenggungan.
https://radarbanyumas.co.id/berjuang-demi-kesekolah-pelajar-sdn-3-lebakwangi-banjarnegara-harus-nyeberang-sungai-berjalan-kaki/
Sementara itu, pengerjaan drainase suah terlihat lubang memanjang. Sejumlah alat berat dan rambu-rambu pekerjaan juga terpasang di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta Kebumen. (fur)