PRASASTI : Dandim 0704/Banjarnegara Letkol Inf Bagas Gunanto Aks menandatangani prasasti kegiatan fisik TMMD ke 102 di Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum, Rabu (8/8). DARNO/RADARMAS
BANJARNEGARA - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan jawaban atas permasalahan infrastruktur di daerah terpencil. Dengan TMMD, kesulitan akses di daerah pelosok bisa diatasi.
Hal tersebut disampaikan Danlanal V Cilacap Kolonel Laut (P) Teguh Iman Wibowo saat menjadi Irup Penutupan TMMD Reguler ke 102. Upacara penutupan dilaksanakan di Lapangan Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum, Rabu (8/8).
"Guna mencapai sasaran-sasaran fisik, kita berupaya menjawab masalah-masalah infrastruktur jalan di desa-desa terpencil atau terisolir, masalah fasilitas umum serta rendahnya kualitas hidup masyarakat," kata Danlanal membacakan amanat Kasad.
Dandim 0704/Banjarnegara Letkol Inf Bagas Gunanto Aks mengatakan kegiatan TMMD baik sasaran fisik dan tambahan, selesai 100 persen. Sehingga bisa langsung dimanfaatkan masyarakat. Diantaranya perbaikan jalan. Sebelum dirabat beton jalan becek ketika hujan. Sehingga kendaraan roda empat tidak bisa lewat. Namun kini jalan bisa dilalui dengan mudah. Sehingga meningkatkan akses ekonomi, pendidikan maupun aktivitas warga lainnya (drn)