CILACAP - Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Cilacap, menginisiasi program Masjid Berdaya, yang bertujuan untuk mengoptimalkan peran masjid di tengah masyarakat.
"Kami merasa terpanggil dan berupaya agar masjid-masjid di Kabupaten Cilacap memiliki peran yang optimal dan lebih berdaya guna, sehingga masyarakat merasa terayomi serta terfasilitasi dalam aspek sosial dan ekonomi selain rohaniah," terang Kasubag Tata Usaha Kemenag Cilacap, Aziz Muslim, Rabu (15/3).
Aziz mengungkapkan, Kemenag Cilacap menunjuk Masjid Baitul Amaliyah yang terletak di Jalan Munggur Timur, Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara sebagai pilot project program Masjid Berdaya. Dia berharap, dengan adanya pilot project, program tersebut mudah diaplikasikan masjid-masjid lain.
“Selama ini kami melihat beberapa kelemahan sejumlah masjid di Cilacap antara lain terkait manajemen masjid, fasilitas terbatas, minim kepedulian memberdayakan masjid, ekonomi jemaah rendah, minimnya skill jemaah, dan minimnya perhatian stakeholder terhadap kemajuan masjid dan jemaah,” dia menambahkan.
Melalui program Masjid Berdaya, Aziz menegaskan, pihaknya telah membenahi manajemen, meningkatkan fungsi masjid, profesionalisme takmir, semangat jemaah untuk memakmurkan masjid, taraf hidup dan ekonomi jemaah masjid, serta skill jemaah masjid.
Aziz menambahkan, beberapa hal yang telah terlaksana dalam program Masjid Berdaya antara lain membentuk Tim Seleksi Masjid dan membuat alur kegiatan, pelatihan manajemen masjid, pelatihan pemberdayaan ekonomi bagi jemaah masjid, pembentukan UPZ masjid, serta pendataan potensi masjid.
https://radarbanyumas.co.id/cinta-quran-gerakan-hapus-buta-aksara-al-quran/
"Melalui niat mulia ini, kita berharap bisa mereduksi stigma di tengah masyarakat bahwa masjid hanya sebagai tempat yang berkaitan dengan kegiatan rohaniah semata. Kita berharap masjid juga menjadi tempat pemberdayaan ekonomi dan sosial, sehingga masyarakat merasakan peran masjid," jelasnya. (nas)