36 Ribu Anak di Cilacap Belum Divaksin

Senin 10-01-2022,10:31 WIB

VAKSINASI: Siswa SDN Tritih Wetan mengantre untuk mendapatkan vaksin Covid-19. (ISTIMEWA) Terkendala Libur Sekolah dan Izin Orang Tua CILACAP - Dari total sebanyak 146.000 siswa SD/TK yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten Cilacap usia 6 hingga 11 tahun, masih ada sekitar 25 persen siswa yang belum tervaksin. Kepala Dinas P dan K Kabupaten Cilacap, Sadmoko Danardono mengungkapkan, dari target 100 persen, baru 75 persen siswa yang tervaksin. "Untuk anak usia 6 - 11 tahun ini sudah mencapai progres yang bagus kurang lebih 75 persen. Saat ini masih ada sekitar 25 persen lagi dari total siswa ada 146.000, itu yang berada di bawah nanungan Dinas P dan K ya," kata Sadmoko, Sabtu (8/1). Sejumlah kendala menurut dia dihadapi pada pelaksanaan vaksinasi siswa usia 6-11 tahun ini. Di antaranya di awal yang pelaksanaanya pada saat libur sekolah menurut dia menjadi satu kendala. "Kita belum mencapai target ya karena kemarin waktu pelaksanaan kan pas libur sekolah, jadi ada anak yang pergi keluar kota, dan belum divaksin," dia menambahkan. Belum lagi ada sejumlah wali murid yang tidak mengizinkan anaknya untuk divaksin Covid-19. Pihaknya menemukan persoalan ini di sejumlah sekolah, di mana ada orang tua yang belum mengizinkan anaknya untuk vaksin. "Di beberapa sekolah juga ada wali murid yang tidak mengizinkan anaknya untuk vaksin, mungkin karena ada penyakit bawaan," ujar Sadmoko. Untuk memenuhi target capaian vaksinasi Covid - 19 hingga 100 persen, pada lima hari ke depan, Dinas P dan K Kabupaten Cilacap akan terus bersinergi dengan Forkopimda. "Kita sudah rapat dengan Forkopimda, kita kerja keras lima hari ke depan, mudah - mudahan vaksinasi untuk anak - anak nanti bisa 100 persen," terang Sadmoko. https://radarbanyumas.co.id/vaksinasi-sasar-anak-berkebutuhan-khusus/ Diakuinya, vaksinasi anak yang ditargetkan dapat selesai dalam waktu 10 hari sejak dimulainya pada pertengahan bulan Desember 2021 lalu, tetapi belum belum memenuhi target sampai saat ini. Dengan demikian, Sadmoko berharap, masyarakat terutama yang mempunyai anak di usia 6 - 11 tahun, untuk bisa memahami akan pentingnya vaksinasi Covid-19, demi meningkatkan imunitas anak dalam menangkal Covid-19. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait