CILACAP - Terbakarnya Pasar Kroya Cilacap, membuat ratusan pedagang ikut terdampak. Sebagian dari mereka, seperti pedagang sayuran, kue dan buah terpaksa menjual dagangannya di luar area pasar.
Menurut Ormat, Ketua Paguyuban Pasar Kroya, saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan untuk jumlah pedagang yang terdampak kebakaran ini.
"Saat ini sedang langkah pendataan. Sekitar 90 persen kios ludes terbakar. Kebanyakan pedagang pakaian dan bumbu dapur," kata dia, Jum'at (24/12).
Ormat mengatakan, dia sudah memberikan beberapa opsi ke Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPKUKM) Cilacap. Yakni, merelokasi pedagang ke lapangan Desa Mujur atau Desa Kedawung untuk sementara.
"Selain itu, karena Pasar Kroya masih dipihak ketigakan, maka Pemkab bisa segera memanggil PT yang menanganinya. Karena Pemkab tidak bisa mengalokasikan anggaran untuk renovasi pasar, karena masih dipihak ketigakan," ujarnya.
Dikatakan Ormat, nanti siang, akan ada rapat Forkopimcam Kroya untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya.
"Keputusan dipindah sementara dimana nanti siang saat rapat Forkopimcam. Yang jelas kami selaku paguyuban sudah menyampaikan ke kepala dinas," kata Ormat.
https://radarbanyumas.co.id/pedagang-pasar-kroya-nekat-selamatkan-barang-meski-jarak-api-dekat-apa-saja-yang-bisa-diambil-diambil/
Diberitakan sebelumnya, pada Kamis (23/12/2021) sekitar pukul 17.00 WIB, terjadi kebakaran hebat di Pasar Kroya. Api mulai bisa dikendalikan pada Jum'at (24/12/2021) pukul 03.00 WIB.
Meski belum bisa dipastikan penyebab dari kebakaran itu, namun dugaan kuat api berasal dari lantai 2, tepatnya blok C Pasar Kroya. Api kemudian dengan cepat merambat ke hampir seluruh blok, termasuk blok yang ada di belakang. (ray)