PENCARIAN: Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban tenggelam.
CILACAP - Seorang pria paruh baya dikabarkan jatuh dan hilang di Sungai Tipar, Desa Bajing Kulon, Kecamatan Kroya pada, Senin (20/12). Sebelum jatuh ke sungai, pria tersebut diduga tertabrak KA Argo Wilis. Korban tersebut bernama Kartasadan (57), warga Desa Sikampuh RT 27 RW 03, Kecamatan Kroya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, pertama kali informasi diterimanya berasal dari anggota Cilacap Rescue. Mengetahui kejadian tersebut pihaknya langsung memberangkatkan satu regu beserta peralatan lengkap di air untuk menuju ke lokasi kejadian.
I Nyoman mengatakan, sekitar pukul 13.30 WIB, seorang saksi melihat korban sendang mencari batang pohon singkong di pinggiran Sungai Tipar atau di sekitar jembatan kereta api. Korban yang hendak pulang ke rumahnya di Desa Sikampuh melalui rel jembatan kereta api BH 158 KM 397 + I / II.
"Namun, kemudian pada saat itu melintas KA Argo Wilis dan tertabrak dari belakang kemudian terjatuh ke Sungai Tipar sampai dengan saat ini korban belum ditemukan dan dalam tahap pencarian," katanya.
Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran dan pencarian di lokasi kejadian dengan menggunakan dengan perahu karet, penyisiran body rafting dan penyisiran darat. Namun hingga berita ini diturunkan, masih belum membuahkan hasil.
https://radarbanyumas.co.id/mobil-tertabrak-kereta-api-ringsek-sopir-selamat/
"Upaya sampai sore tadi belum membuahkan hasil. Karena kendala di lapangan arus yang berubah ubah dan kondisi sungai yang keruh dan juga dasar sepanjang sungai banyak lumpur," kata dia.
Unsur SAR Gabungan Terdiri Basarnas Kantor SAR Cilacap, SAR Brimob Kroya, BPBD Cilacap, Polsek Kroya, Koramil Kroya, Cilacap Rescue, Serayu Rescue, Mdmc, Bagana, Rapi Cilacap, Pemuda Pancasila, SAR MTA, Ubaloka dan warga sekitar. (ray)