PRESTASI : Atlet Cilacap peraih emas dari kiri Toif Faozi Emas, Sitai Alfiah, Pendamping Cabor Renang Nasim, dan Sobari berhasil memborong enam emas dari cabor renang di Peparnas XVI Papua 2021.
CILACAP - Raihan medali emas atlet Kabupaten Cilacap di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 melampaui target. Dari target awal sebanyak 10 medali emas, atlet Cilacap meraih 12 emas, enam perak dan lima perunggu sampai dengan Rabu, (10/11) pukul 16.00 WIT (Waktu Indonesia Timur).
Dari 12 medali emas yang didapat, enam diantaranya adalah dari cabang olahraga (cabor) renang, tiga cabor tenis meja, dua cabor catur, dan satu cabor atletik.
Dua emas dari cabor renang didapat dari Sobari yang turun di nomor 50 meter gaya dada, dan 50 meter gaya bebas, disusul oleh Siti Alfiah yang juga dapat emas dari renang dengan nomor 100 meter gaya bebas dan 50 meter gaya bebas. Disusul oleh Agus Ngaimin dari nomor 200 meter gaya bebas, dan Toif Fauzi yang turun di nomor 50 meter gaya bebas.
Raihan medali emas dari cabor Tenis Meja adalah Suwarsih yang mendapat dua emas dari nomor perorangan dan mix double, dan Roni Vona Aghfian yang turun di nomor perorangan.
Dua emas dari cabor catur diborong oleh Tirto yang turun di nomor perorangan dan beregu, dan satu emas lain dari atlet Cilacap didapat oleh Priyano yang turun di cabor atletik lempar cakram.
Pada perolehan medali perak, cabor renang juga mendominasi. Dari enam perak yang didapat, lima diantaranya adalah dari cabor renang. Lima atlet renang yang raih perak yakni Amanda Nur Safitri yang turun di nomor 50 meter gaya dada, Toif Faozi di 50 meter gaya dada, Siti Alifah di nomor 100 meter gaya dada, dan Handoyo di nomor 50 meter gaya bebas. Serta satu perak dari cabor atletik oleh Figo Saputra yang turun di nomor lompat jauh.
Cabor renang juga mendominasi di perolehan medali perunggu, di mana dari lima perunggu yang didapat empat diantaranya adalah dari cabor renang.
Perunggu ini didapat dari Amanda Nur Safitri yang turun di 100 meter gaya bebas, Pria Wibawa di nomor 50 meter gaya punggung, Ragil Aziz Saputra di nomor 50 meter gaya punggung, dan Raihan Fahraiza di nomor 100 meter gaya punggung. Satu perunggu sisanya didapat oleh Sudarno yang turun di cabor atletik lempar lembing.
Pendamping Kontingen Cilacap Nasim menyampaikan, raihan medali masih mungkin bertambah sampai dengan Kamis (11/11).
"Besok masih ada perburuan medali lagi, dan masih ada atlet kita yang tanding, mudah-mudahan bisa ada tambahan pundi-pundi medali," ungkap Nasim yang juga pelatih Renang.
Nasim menambahkan, pada Peparnas XVI Papua 2021 ini terdapat 24 atlet Cilacap yang dibawa. Dengan capaian medali yang melampaui target ini diharapkan bisa dipertahankan dan ditingkatkan di even-even mendatang.
https://radarbanyumas.co.id/buktikan-mampu-menorehkan-prestasi-saptoyogo-purnomo-atlet-banyumas-raih-emas-di-peparnas-xvi-papua/
"Dengan pengalaman yang didapat di Papua, semoga atlit-atlit muda bisa lebih percaya diri lagi," ungkapnya.
Soal kemungkinan peraih emas asal Cilacap memiliki potensi mewakili Indonesia di even internasional, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada National Paralympic Commitee (NPC) Provinsi Jawa Tengah.
"Untuk bisa naik ke tingkat internasional, misal Asean atau Asia itu yang bisa menentukan NPC Provinsi Jawa Tengah," tandasnya. (nas)